AS Batalkan Visa 6 WNA karena Komentar soal Kematian Charlie Kirk

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 15 Okt 2025, 19:32
thumbnail-author
Naurah Faticha
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Sejumlah warga mengenang kematian Charlie Kirk. ANTARA/Anadolu/aa. Sejumlah warga mengenang kematian Charlie Kirk. ANTARA/Anadolu/aa. (Antara)

Ntvnews.id, Washington — Pemerintah Amerika Serikat mencabut visa enam warga negara asing yang diketahui menulis komentar di media sosial dengan nada seolah "merayakan" kematian aktivis konservatif Charlie Kirk, demikian disampaikan Departemen Luar Negeri AS pada Selasa, 14 Oktober 2025.

“Amerika Serikat tidak berkewajiban menyambut orang asing yang mengharapkan kematian terhadap warga negara kami,” tulis pernyataan resmi Deplu AS di platform X.

Lembaga itu juga menegaskan, “Warga asing yang menikmati keramahan Amerika sembari bersuka cita atas pembunuhan warga kami akan kami keluarkan dari negara ini.”

Identitas enam warga asing tersebut tidak diungkapkan, namun masing-masing berasal dari Argentina, Brasil, Jerman, Meksiko, Paraguay, dan Afrika Selatan.

Baca Juga: Trump Anugerahi Mendiang Charlie Kirk Presidential Medal of Freedom

Dalam unggahannya di X, Deplu AS turut menampilkan tangkapan layar komentar-komentar mereka dan mengonfirmasi bahwa visa keenamnya telah dibatalkan.

Langkah itu diambil tak lama setelah Presiden AS Donald Trump menganugerahkan Presidential Medal of Freedom secara anumerta kepada Charlie Kirk, yang ia sebut sebagai “pahlawan besar Amerika” sekaligus “martir kebebasan.”

Kirk, yang seharusnya merayakan ulang tahunnya ke-32 pada pekan ini, tewas ditembak pada 10 September lalu saat berdialog dengan mahasiswa di Utah Valley University, Kota Orem, sekitar 64 kilometer dari Salt Lake City, Utah.

Pelaku penembakan, Tyler Robinson (22), ditangkap segera setelah kejadian dan kini masih ditahan untuk menjalani proses hukum.

(Sumber: Antara) 

x|close