Resbob Masih Diburu, Polisi Telusuri Pergerakan hingga Jawa Tengah

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 15 Des 2025, 12:25
thumbnail-author
Dedi
Penulis & Editor
Bagikan
Resbob Minta Maaf Usai Hina Suku Sunda Resbob Minta Maaf Usai Hina Suku Sunda (Istimewa)

Ntvnews.id, Jakarta - Kasus dugaan ujaran kebencian yang menyeret seorang streamer Resbob hingga kini belum berhenti. Kepolisian masih terus memburu pria bernama lengkap Muhammad Adimas Firdaus Putra Nasihan tersebut setelah kontennya viral dan memicu kemarahan publik.

Sejumlah langkah pelacakan telah dilakukan aparat kepolisian untuk mempersempit ruang gerak Resbob. Salah satu titik awal yang berhasil diidentifikasi penyelidik adalah alamat tempat tinggalnya di wilayah Jakarta Timur. Tim kepolisian pun mendatangi lokasi tersebut dan bertemu langsung dengan orang tua Resbob.

Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Hendra Rochmawan mengungkapkan bahwa upaya pencarian dilakukan di beberapa lokasi berbeda. Jakarta menjadi titik pertama yang berhasil dilacak oleh tim penyidik.

Baca Juga: Menteri LH Ungkap Kerusakan Hulu DAS Dan Tambang Ilegal di Aceh

"Ada pun perkembangan dan upaya kepolisian saat ini kami sampaikan bahwa kami dengan tim telah melakukan pelacakan di beberapa lokasi. Kami sampaikan saja lokasi yang pertama kami dapatkan itu adalah alamat Jakarta, kita juga sudah mengunjungi ke rumahnya dan kita ketemu orang tuanya," katanya, Senin, 15 Desember 2025.

Tak berhenti di Jakarta, tim Polda Jawa Barat kemudian melanjutkan penelusuran ke wilayah Jawa Timur. Surabaya dan Pasuruan menjadi daerah yang didatangi penyelidik untuk melacak keberadaan Resbob. Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa Resbob diketahui sedang menempuh pendidikan di Surabaya.

Sementara di Surabaya, polisi berhasil menemui pacar Resbob. Namun dari keterangan terakhir yang diperoleh, keberadaan Resbob kembali berpindah. Ia disebut telah meninggalkan Jawa Timur dan bergerak menuju wilayah lain.

"Informasi dari penyelidik, yang bersangkutan telah berpindah lagi ke arah barat yaitu Jawa Tengah," ungkap Hendra.

Baca Juga: Anggota DPR Minta OJK Hapus Aturan Penagihan Utang Oleh Pihak Ketiga

Polda Jawa Barat menegaskan bahwa proses pengejaran terhadap Resbob masih terus berjalan. Polisi menilai kasus ini tidak bisa dianggap sepele karena telah memicu reaksi luas di masyarakat, terutama setelah Resbob diduga melontarkan hinaan terhadap Suku Sunda dalam konten yang beredar di media sosial.

Hendra juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak bertindak di luar hukum, meski kasus ini memancing emosi publik.

"Dan ini adalah pelajaran yang baik untuk semuanya agar kita tidak melakukan lagi. Dan imbauan saya kepada masyarakat yang menemukan melihat dan sebagainya, bisa laporkan kepada kami, jangan melakukan tindakan yang gegabah, yang bisa menimbulkan kerugian daripada pelaporan tersebut," pungkasnya.

x|close