Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengumumkan bahwa turnamen Ultimate Fighting Championship (UFC) akan berlangsung di kawasan Gedung Putih pada 14 Juni 2026.
“Pada 14 Juni tahun depan, kami akan mengadakan pertarungan besar UFC di Gedung Putih, tepat di halamannya,” ujar Trump saat Parade Hari Angkatan Laut di Virginia, Minggu, 5 Oktober 2025.
Trump menambahkan bahwa acara ini akan disiarkan secara langsung dari Gedung Putih untuk memperingati 250 tahun berdirinya Amerika Serikat. Tanggal tersebut juga bertepatan dengan ulang tahunnya yang ke-80.
Baca Juga: Donald Trump Klaim AS yang Hentikan Perang India-Pakistan
Hingga berita ini diturunkan, belum ada izin resmi maupun rincian logistik yang dikonfirmasi terkait pelaksanaan pertarungan tersebut.
CEO UFC, Dana White, sebelumnya menyebut bahwa perusahaan akan mengeluarkan sekitar 700.000 dolar AS (sekitar Rp11,6 miliar) untuk memperbaiki kondisi rumput di halaman Gedung Putih setelah acara berlangsung.
Baca Juga: Donald Trump Langgar Protokol Kerajaan Inggris
Mantan juara dua divisi UFC, Conor McGregor, mengatakan bahwa dirinya telah menerima bayaran US$100 juta (sekitar Rp1,6 triliun) serta 100 “visa emas” AS untuk bertanding di ajang tersebut di Washington.
McGregor menyebut bahwa ia akan menghadapi petarung asal Amerika Serikat, Mike Chandler, dalam laga tersebut.
Petarung asal Irlandia berusia 37 tahun ini terakhir bertarung pada Juli 2021 sebelum mengalami patah kaki dalam pertandingan melawan Dustin Poirier. Ia memiliki rekor 22 kemenangan dan enam kekalahan di ajang MMA.
Chandler, 39, mencatat rekor 23 kemenangan dan 10 kekalahan.
(Sumber: Antara)