Ntvnews.id, Jakarta - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyampaikan bahwa pihaknya terus menjalin komunikasi dengan pemerintah Amerika Serikat mengenai rencana Presiden Donald Trump terkait upaya perdamaian di Jalur Gaza. Hal ini disampaikan oleh juru bicara PBB, Farhan Haq, pada Selasa.
"Saya yakin kami telah berkomunikasi dengan AS selama proses ini (rencana perdamaian Gaza oleh Presiden AS Trump), tetapi saya belum bisa mengumumkan apapun," kata Haq saat pengarahan PBB.
Pada hari yang sama, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyatakan dukungannya terhadap inisiatif yang diusulkan Trump guna mendorong gencatan senjata di Gaza.
Baca Juga: PBB Desak Evakuasi Bayi-bayi Prematur yang Tertahan di Rumah Sakit Gaza
Sehari sebelumnya, Presiden Trump merilis rencana berisi 20 poin untuk menyelesaikan konflik Gaza. Dalam usulan tersebut, ia menyerukan adanya gencatan senjata segera serta pembebasan sandera dalam kurun waktu 72 jam.
Sumber: ANTARA