Siswa SDN 01 Kalibaru Belajar Jarak Jauh Usai Insiden Mobil Tabrak Murid

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 12 Des 2025, 12:20
thumbnail-author
Adiansyah
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Polisi Selidiki Mobil Tabrak Siswa dan Guru di SDN Kalibaru 01 Cilincing Polisi Selidiki Mobil Tabrak Siswa dan Guru di SDN Kalibaru 01 Cilincing (ANTARA)

Ntvnews.id, Jakarta - SDN 01 Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) setelah insiden mobil pembawa Makan Bergizi Gratis (MBG) menabrak sejumlah siswa dan guru pada Kamis, 11 Desember 2025.

Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah 1 Jakarta Utara, Heni menjelaskan bahwa kegiatan belajar mengajar untuk sementara dialihkan ke sistem PJJ.

“Kegiatan belajar mengajar di SDN 01 Kalibaru sementara waktu dialihkan menjadi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ),” ujarnya.

Melalui skema PJJ ini, para siswa mengikuti kegiatan belajar dari rumah. Sementara itu, guru yang tidak mengalami trauma psikologis tetap hadir di sekolah untuk menjalankan tugas dan memastikan administrasi pembelajaran tetap berjalan lancar.

Baca Juga: Tes Urine Sopir Mobil Penabrak Siswa Sudah Keluar, Kasus Kecelakaan di SDN Kalibaru Masuk Penyidikan

Polisi berjaga di dekat mobil pengangkut Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menabrak siswa dan guru di SDN Kalibaru 01 Pagi, Cilincing, Jakarta, Kamis, 11 Desember 2025. Kejadian tersebut mengakibatkan sebanyak 21 orang yang merupakan siswa dan guru sek <b>(Antara)</b> Polisi berjaga di dekat mobil pengangkut Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menabrak siswa dan guru di SDN Kalibaru 01 Pagi, Cilincing, Jakarta, Kamis, 11 Desember 2025. Kejadian tersebut mengakibatkan sebanyak 21 orang yang merupakan siswa dan guru sek (Antara)

Baca Juga: Pramono: 21 Guru-Siswa Jadi Korban Tabrakan Mobil di SD 01 Kalibaru

Tak hanya PJJ, pihak sekolah bersama pemerintah kota juga menyiapkan program trauma healing untuk membantu pemulihan mental siswa maupun guru yang terdampak insiden tersebut.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Utara, dan akan menugaskan tim trauma healing. Begitu pun dari Polres Metro Jakarta Utara yang juga akan memberikan program tersebut bagi siswa dan guru,” imbuhnya.

Diketahui sebelumnya, mobil pembawa program MBG kehilangan kendali dan menabrak 20 siswa serta satu guru di halaman sekolah. Seluruh korban dinyatakan selamat dan telah mendapatkan perawatan medis di RSUD Cilincing dan RSUD Koja.

(Sumber: Antara)

x|close