Foto udara dampak kerusakan pascabanjir bandang di Desa Rigeb, Kecamatan Blangkejeren, Kabupaten Gayo lues, Aceh, Selasa (2/12/2025). Banjir bandang yang melanda daerah itu pada Rabu (26/11) mengakibatkan empat orang meninggal dunia dan merusak ribua (Antara)
Ntvnews.id, Jakarta - Beredar sebuah unggahan di Facebook yang menampilkan foto Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo, disertai narasi bahwa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) telah menunjuk dirinya sebagai Ketua Task Force Penanggulangan Bencana Sumatera.
Unggahan tersebut memuat narasi:
"Joko Widodo Ditunjuk BRIN Jadi Ketua Task Force Penanggulangan Bencana Sumatera”
Pertanyaannya kemudian, apakah benar Presiden ke-7 RI Joko Widodo ditunjuk sebagai Ketua Task Force Penanggulangan Bencana?
Baca Juga: Cek Fakta: Ribuan Orang Sambut Dedi Mulyadi di Padang dan Aceh
Unggahan yang menarasikan Presiden ke-7 Joko Widodo ditunjuk jadi Ketua Task Force Penanggulangan Bencana Sumatera. Faktanya, Joko Widodo yang dimaksud bukan Presiden Jokowi, melainkan peneliti BRIN dengan nama yang sama. (Facebook) (Antara)
Baca Juga: Dihujat Saat Panggul Beras, Zulhas: Gak Masalah, Saya Maafkan
Hasil penelusuran menunjukkan bahwa yang dimaksud dalam unggahan itu bukan Presiden Joko Widodo, melainkan seorang peneliti BRIN yang memiliki nama yang sama. Berdasarkan informasi dari laman resmi BRIN, Joko Widodo yang dimaksud merupakan peneliti dengan keahlian di bidang geografi, teknologi radar Synthetic Aperture Radar (SAR), dan sains lingkungan.
Benar bahwa Joko Widodo (peneliti BRIN) ditunjuk sebagai Ketua Task Force Penanggulangan Bencana untuk membantu percepatan pemulihan di daerah terdampak bencana di wilayah Sumatera. Ia menjelaskan bahwa timnya mengerahkan sejumlah unit reaksi cepat untuk merespons dampak bencana, mulai dari pemetaan berbasis satelit, penyediaan air bersih dan air siap minum, hingga penugasan tenaga kesehatan dan dukungan psikososial.
Tim BRIN juga melakukan pemetaan genangan banjir menggunakan data radar Sentinel-1 yang memiliki kemampuan menembus awan dan hujan. Hasil pemetaan tersebut memperlihatkan sebaran genangan di wilayah Aceh dan Sumatera Utara dan telah disampaikan kepada pemerintah daerah, BNPB, serta komunitas geospasial.
“Data ini sangat penting untuk memahami sebaran genangan terkini dan menentukan prioritas penanganan di lapangan,” ujar Joko Widodo (peneliti BRIN).
Dengan demikian, informasi dalam unggahan yang menyatakan bahwa Presiden ke-7 RI Joko Widodo ditunjuk sebagai Ketua Task Force Penanggulangan Bencana oleh BRIN tidak benar. Ketua task force yang dimaksud adalah Joko Widodo sebagai peneliti BRIN, bukan Presiden Jokowi.
(Sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
