Xi Jinping Puji Donald Trump Atas Perannya dalam Perdamaian Dunia

Ntvnews.id, Istanbul — Presiden China Xi Jinping memuji Presiden Amerika Serikat Donald Trump atas upayanya dalam mendorong perdamaian global, ketika keduanya bertemu di kota pelabuhan Busan, Korea Selatan, Kamis, 30 Oktober 2025.

“Anda sangat peduli terhadap perdamaian dunia, dan sangat antusias dalam menyelesaikan berbagai isu panas di kawasan. Saya menghargai kontribusi besar Anda dalam tercapainya kesepakatan gencatan senjata di Gaza baru-baru ini,” kata Xi kepada Trump.

Xi juga menyoroti peran Trump dalam tercapainya perjanjian damai antara Kamboja dan Thailand, yang ditandatangani pada Minggu, 26 Oktober 2025. Perjanjian tersebut menandai berakhirnya ketegangan setelah bentrokan mematikan di perbatasan kedua negara Asia Tenggara itu pada Juli lalu.

Pertemuan di Busan ini menjadi pertemuan tatap muka pertama Xi dan Trump dalam enam tahun terakhir. Keduanya terakhir kali bertemu pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Osaka, Jepang, pada Juni 2019.

Baca Juga: Trump dan Xi Jinping Akan Bertemu di KTT APEC, Apa yang Bakal Dibahas?

“Dunia saat ini dihadapkan pada banyak masalah sulit. China dan Amerika Serikat dapat bersama-sama memikul tanggung jawab kami sebagai negara besar dan bekerja sama untuk mencapai lebih banyak hal besar dan nyata demi kebaikan kedua negara dan seluruh dunia,” ujar Xi kepada Trump.

Ia juga menambahkan bahwa perbedaan antara kedua negara merupakan hal wajar. “Mengingat kondisi nasional kita yang berbeda, kita tidak selalu sependapat, dan wajar bagi dua ekonomi terbesar dunia untuk sesekali mengalami gesekan,” lanjut Xi.

Baca Juga: Menlu AS dan China Bahas Persiapan Pertemuan Trump–Xi Jinping

Selain membahas perdamaian global, Xi menyinggung kemajuan positif yang dicapai oleh tim perdagangan China dan Amerika Serikat, yang telah beberapa kali bertemu, termasuk di Malaysia pada akhir pekan lalu. Menurutnya, pertemuan itu menghasilkan kemajuan menggembirakan dalam membangun dasar yang kuat bagi hubungan ekonomi kedua negara.

“Dalam menghadapi angin, gelombang, dan tantangan, Anda dan saya sebagai nakhoda hubungan China-AS harus tetap berada di jalur yang benar dan memastikan kapal besar hubungan China-AS berlayar maju dengan stabil,” tegas Xi.

Pertemuan kedua pemimpin itu berlangsung menjelang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Pemimpin Ekonomi ke-32 APEC di Gyeongju, Korea Selatan bagian tenggara. Xi dijadwalkan menghadiri pertemuan tersebut, sementara Trump sebelumnya telah berdialog dengan para pemimpin bisnis APEC pada Rabu, 29 Oktober 2025.

(Sumber: Antara)