Trump Kembali Ungkap Keinginan Caplok Greenland

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 23 Des 2025, 18:23
thumbnail-author
Satria Angkasa
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Arsip foto - Presiden AS Donald Trump berbicara kepada wartawan di Gedung Putih di Washington, D.C., Amerika Serikat, 30 September 2025. Trump pada Rabu (26/11) mengatakan pihaknya tidak akan mengundang Afrika Selatan (Afsel) untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kelompok 20 (G20) tahun depan di Miami, Florida, dan akan menghentikan semua bantuan AS untuk negara itu. ANTARA/Xinhua/Hu Yousong/pri. Arsip foto - Presiden AS Donald Trump berbicara kepada wartawan di Gedung Putih di Washington, D.C., Amerika Serikat, 30 September 2025. Trump pada Rabu (26/11) mengatakan pihaknya tidak akan mengundang Afrika Selatan (Afsel) untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kelompok 20 (G20) tahun depan di Miami, Florida, dan akan menghentikan semua bantuan AS untuk negara itu. ANTARA/Xinhua/Hu Yousong/pri. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali menyuarakan keinginannya agar Amerika Serikat mengambil alih Greenland. Pernyataan tersebut disampaikan pada Senin, 22 Desember 2025 dan kembali memicu penolakan tegas dari Denmark maupun Uni Eropa.

Dalam keterangannya kepada wartawan di resor miliknya, Mar-a-Lago, Palm Beach, Florida, Trump menegaskan bahwa kepentingan Amerika Serikat terhadap Greenland berkaitan dengan aspek strategis pertahanan negara.

"Kami membutuhkan Greenland demi keamanan nasional, bukan karena mineralnya," kata Trump.

Trump juga menyinggung peran Denmark terhadap pulau tersebut dengan menyatakan bahwa negara tersebut tidak memberikan kontribusi signifikan dalam hal pertahanan.

Baca Juga: Prabowo-Trump akan Teken Dokumen Perjanjian Dagang RI-AS Januari 2026

"Mereka mengatakan Denmark yang memilikinya. Denmark tidak mengeluarkan uang sepersen pun dan tidak memiliki perlindungan militer," ujar Trump.

Padahal, secara hukum Denmark bertanggung jawab atas pertahanan Greenland dan selama ini mempertahankan kapasitas militer yang berkaitan dengan wilayah tersebut.

Sehari sebelumnya, pada Minggu 21 Desember 2025, Trump mengumumkan penunjukan Gubernur Louisiana Jeff Landry sebagai utusan khusus Amerika Serikat untuk Greenland.

"Kita harus memilikinya (Greenland) dan dia (Landry) ingin memimpin upaya itu," ucap Trump.

(Sumber: Antara)

x|close