FBI Rilis Foto Orang Diduga Tembak Charlie Kirk

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 12 Sep 2025, 08:00
thumbnail-author
Muhammad Fikri
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Ilustrasi petugas FBI bergerak melakukan penyelidikan. Ilustrasi petugas FBI bergerak melakukan penyelidikan. (ANTARA)

Ntvnews.id, Washington - Biro Investigasi Federal (FBI) Amerika Serikat merilis dua foto orang yang diduga terkait penembakan yang menewaskan komentator konservatif Charlie Kirk. Publik diminta membantu mengidentifikasi individu tersebut, sementara penyelidikan masih terus berlanjut.

Foto buram yang disebarkan memperlihatkan seorang pria berusia muda mengenakan kaus lengan panjang hitam, celana jeans, topi baseball, dan kacamata hitam.

Charlie Kirk (31) tewas ditembak pada Rabu, 10 September 2025 siang saat berbicara di hadapan sekelompok mahasiswa di Utah Valley University, Kota Orem, sekitar 64 kilometer selatan Salt Lake City.

Serangan yang tampak terencana itu terjadi meski ada pengamanan ketat, termasuk enam petugas polisi universitas serta tim keamanan pribadi Kirk.

Baca Juga: DPR Minta Pemerintah Perhatikan Dampak pagar Beton Cilincing ke Nelayan

Video daring memperlihatkan peluru mengenai Kirk saat ia berbicara, membuat mahasiswa panik melarikan diri. Kirk langsung dilarikan ke rumah sakit namun dinyatakan meninggal beberapa jam kemudian.

FBI sebelumnya menyampaikan bahwa penyidik menemukan “senapan bolt-action berdaya tinggi” di area hutan yang diduga menjadi jalur pelarian pelaku. Beberapa laporan media menyebutkan senapan tersebut memiliki amunisi yang terukir dengan “ideologi transgender dan antifasis.” Namun, menurut New York Times yang mengutip pejabat senior penegak hukum tanpa menyebutkan nama, informasi itu belum diverifikasi dan bisa saja salah tafsir.

Komisaris Utah Department of Public Safety, Beau Mason, dalam konferensi pers mengatakan penyelidikan sejauh ini dapat melacak pergerakan tersangka sekitar 30 menit sebelum penembakan.

Robert Bohls, agen khusus FBI di Salt Lake City, menjelaskan bahwa otoritas meyakini tersangka tiba di dekat kampus Utah Valley University pukul 11.52 waktu setempat. Ia kemudian bergerak ke atap gedung menuju “lokasi penembakan.” Setelah melakukan aksinya, tersangka berpindah ke sisi lain gedung, melompat, dan menuju kawasan permukiman di dekatnya, di mana penyidik kini meninjau rekaman kamera rumah.

Baca Juga: Prabowo Tambah Lagi 65 Sekolah Rakyat Oktober: Anak-anak Putus Sekolah Kita Tarik!

Dua orang sempat ditahan terkait peristiwa tersebut, tetapi kemudian dibebaskan setelah dipastikan tidak bersalah. Mason meminta publik bersabar menunggu proses penyelidikan dan menegaskan bahwa keduanya hanyalah “orang yang diduga terkait,” bukan tersangka utama.

(Sumber: Antara)

x|close