Kapolda Besuk Siswa Korban Tertabrak Mobil SPPG

Ntvnews.id, Jakarta - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Asep Edi Suheri menjenguk para korban kecelakaan yang terjadi di SDN Kalibaru 01, Cilincing, Jakarta Utara, pada Kamis. Kecelakaan tersebut melibatkan sebuah mobil yang masuk ke area sekolah dan menabrak sejumlah siswa dan seorang guru.

“Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan seluruh korban mendapatkan perawatan yang optimal serta memantau langsung perkembangan kasus,” ujar Asep di Jakarta, Kamis.

Dalam kunjungan itu, Asep didampingi Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Dekananto Eko Purwono, pejabat utama Polda Metro Jaya, perwakilan Dinas Pendidikan DKI Jakarta, serta pihak RSUD Cilincing.

Rombongan terlebih dahulu menengok dua korban yang sedang dirawat di Instalasi Gawat Darurat (IGD). Setelah itu, mereka menuju lantai delapan RSUD Cilincing untuk melihat kondisi delapan korban lainnya yang masih dalam perawatan.

Asep menegaskan bahwa seluruh korban mendapatkan penanganan medis yang memadai. Ia juga menyampaikan dukungan dan penguatan bagi para korban serta keluarganya. Di sisi lain, ia memerintahkan agar proses penyelidikan kecelakaan tersebut dilakukan secara profesional dan transparan.

Baca Juga: Waka BGN Pastikan Evaluasi Menyeluruh Prosedur Operasional Usai di SDN Kalibaru

Hingga Kamis siang, total 21 orang mengalami luka-luka, terdiri dari 20 siswa dan satu guru. “Lima orang dirujuk ke RSUD Koja karena membutuhkan penanganan lanjutan, dan 15 orang dirawat di RSUD Cilincing, dan 1 orang dirawat di Puskesmas Cilincing dan telah diperbolehkan pulang,” lanjut Asep.

Pihak rumah sakit memastikan seluruh korban berada dalam pengawasan tim medis dan mendapat perawatan sesuai kebutuhan masing-masing.

Sementara itu, Polres Metro Jakarta Utara menegaskan komitmennya untuk mengusut tuntas kecelakaan yang melibatkan mobil pengangkut program Makan Bergizi Gratis (MBG) tersebut. Mobil itu sebelumnya melaju hingga masuk ke halaman sekolah dan menabrak para siswa serta guru yang tengah beraktivitas.

“Kami menegaskan bahwa kepolisian berkomitmen mengusut kasus ini secara menyeluruh,” kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Erick Frendiz, Kamis.

Erick menambahkan bahwa pihak kepolisian akan bekerja secara profesional dan transparan, termasuk bila ditemukan unsur pidana. “Kami memastikan bahwa penanganan kasus dilakukan secara cepat oleh jajaran kepolisian,” ujarnya.

(Sumber : Antara)