Kemendagri Terbitkan 63 Ribu Dokumen Kependudukan Gratis untuk Korban Bencana di Sumatera

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 30 Des 2025, 05:25
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Mendagri Tito Karnavian saat jumpa pers penanganan bencana Sumatera di Lanud Halim Perdanakusuma, Senin, 29 Desember 2025. Mendagri Tito Karnavian saat jumpa pers penanganan bencana Sumatera di Lanud Halim Perdanakusuma, Senin, 29 Desember 2025. (Youtube Sekretariat Presiden)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengungkapkan bahwa pemerintah hingga kini telah menerbitkan puluhan ribu dokumen kependudukan secara cuma-cuma bagi warga yang terdampak bencana di sejumlah wilayah Sumatera, sebagai langkah mempercepat pemulihan administrasi kependudukan.

"Untuk yang rusak ini kita perbaiki dan sudah berjalan, dan sampai hari ini sudah diproduksi sebanyak 63.230 dokumen dan ini semua tidak bayar," ujar Tito dalam konferensi pers Pemulihan dan Rencana Strategis Pascabencana Jelang Akhir Tahun di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin.

Tito menjelaskan, sejak 15 November lalu Kementerian Dalam Negeri telah menurunkan sembilan tim guna mendukung layanan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil di 52 kabupaten dan kota yang terdampak bencana. Upaya tersebut difokuskan pada penggantian dokumen milik warga yang hilang maupun rusak akibat bencana alam.

Baca Juga: BNPB: Posko Halim Distribusikan 1.526 ton Bantuan, 97 Persen untuk Bencana Sumatera

Menurutnya, hingga saat ini jumlah dokumen kependudukan yang berhasil dicetak ulang tanpa biaya telah melampaui angka 60 ribu.

Dokumen yang diterbitkan kembali mencakup Kartu Keluarga, KTP elektronik, akta kelahiran, akta kematian, serta berbagai dokumen kependudukan lain sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

"Kami akan terus bekerja, artinya membantu masyarakat yang kehilangan dokumen, supaya mereka punya data-data dokumen mereka dan sekali lagi tidak dipungut bayaran," kata Tito.

Konferensi Pers Pemulihan dan Rencana Strategis Pasca  Bencana Sumatera Jelang Akhir Tahun di Posko Terpadu Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta <b>(NTVnews)</b> Konferensi Pers Pemulihan dan Rencana Strategis Pasca Bencana Sumatera Jelang Akhir Tahun di Posko Terpadu Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta (NTVnews)

Ia menambahkan, dalam pelaksanaannya sebagian besar unit Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (dukcapil) di wilayah terdampak tetap beroperasi atau sedang dalam tahap pemulihan layanan.

Dari total 52 daerah yang terdampak, hanya tiga unit dukcapil yang sempat tidak berfungsi secara optimal, yakni di Kabupaten Aceh Tamiang, Kabupaten Aceh Timur, dan Kota Langsa.

Baca Juga: Kemenhut: Kerusakan Taman Nasional Gunung Halimun Timbulkan Kerugian Capai Rp350 Miliar

Sementara itu, unit dukcapil di daerah lain, termasuk di Sumatera Utara dan Sumatera Barat, dilaporkan tetap berjalan. Meski terdapat sejumlah kendala teknis, permasalahan tersebut telah berhasil ditangani.

"Di Sumatera Utara juga bagus. Kota Sibolga ada masalah sedikit tapi sudah kita perbaiki. Kemudian kalau di Sumatera Barat alhamdulillah tidak ada peralatan yang rusak," ucap Tito.

TERKINI

Load More
x|close