Ntvnews.id, Jakarta - Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia menyalurkan bantuan tanggap darurat bagi warga yang terdampak banjir dan longsor di sejumlah wilayah Tapanuli Utara, Sumatra Utara. Langkah ini menjadi bentuk solidaritas sekaligus kehadiran pemerintah dalam membantu masyarakat yang sedang menghadapi situasi darurat.
"Bantuan ini akan dibagi untuk empat kabupaten terdampak bencana, antara lain Kabupaten Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, Tapanuli Utara, dan Sibolga. Semoga dapat segera dikirimkan kepada masyarakat yang terdampak bencana,” ujar Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah II, Kementerian Kebudayaan, Sukronedi, dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Sabtu, 6 Desember 2025.
Bantuan tersebut diserahkan kepada Direktur Pengelolaan Logistik dan Peralatan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Bambang Surya Putra, serta Perwira Seksi Operasi Komando Distrik Militer 0210/TU, Reinhard R.J.F. Tampubolon, di Lanud Silangit, Tapanuli Utara. Dukungan ini diharapkan dapat memperkuat upaya berbagai instansi pemerintah dalam penanganan bencana di lapangan.
Paket bantuan mencakup kebutuhan dasar, bahan pangan, perlengkapan sanitasi, dan logistik penting lainnya yang sangat dibutuhkan pada masa tanggap darurat. Sukronedi berharap bantuan tersebut dapat membantu meringankan beban para penyintas bencana. Ia juga menegaskan bahwa koordinasi antara Kementerian Kebudayaan dan BNPB terus dilakukan agar penyaluran bantuan berjalan efektif sesuai kondisi lapangan.
Baca Juga: Beredar Kabar 80 Ton Bantuan Korban Bencana Aceh Hilang, Gubernur Mualem Akan Telusuri
Banjir yang menerjang sejumlah kabupaten di Sumatra berdampak pada ribuan warga, menyebabkan terganggunya aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat. Selain kerusakan permukiman, bencana ini turut mengancam keberadaan warisan budaya setempat yang berisiko rusak akibat cuaca ekstrem dan luapan sungai.
Dukungan tersebut menjadi bagian dari komitmen Kementerian Kebudayaan untuk hadir di tengah masyarakat, terutama dalam situasi bencana yang membutuhkan penanganan segera. Pemerintah memastikan akan terus memantau perkembangan kondisi, berkoordinasi dengan BNPB dan pemerintah daerah, serta menyiapkan bantuan lanjutan sesuai kebutuhan.
Sebelumnya, Menteri Kebudayaan Fadli Zon menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan penggalangan dana untuk mendukung masyarakat yang terdampak bencana.
“Kementerian Kebudayaan telah bergotong royong untuk menggalang dana bantuan untuk tanggap bencana di tahap awal mitigasi ini. Kami telah menggalang dana kurang lebih 1,5 miliar, dan tentu nanti akan disalurkan melalui Balai Pelestarian Kebudayaan yang ada di Aceh, Sumatera Utara, dan juga di Sumatera Barat,” ujar Menbud pada Kamis, 4 Desember 2025.
Baca Juga: Menbud: Sejumlah Aset Budaya di Sumatera Ikut Terimbas Bencana
(Sumber: Antara)
Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia menyalurkan bantuan tanggap darurat bagi para korban terdampak bencana banjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah Tapanuli Utara, Sumatra Utara. ANTARA/-HO-Kementerian Kebudayaan (Antara)