Indonesia Minta Dukungan Dunia Jadi Anggota Komite Konvensi 2003 UNESCO

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 4 Nov 2025, 16:22
thumbnail-author
Naurah Faticha
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Tangkapan layar-Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) memaparkan sederet kebijakan pendidikan selama masa Pemerintahan Prabowo Subianto dalam Sidang Umum Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESC Tangkapan layar-Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) memaparkan sederet kebijakan pendidikan selama masa Pemerintahan Prabowo Subianto dalam Sidang Umum Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESC (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti menyampaikan permintaan dukungan dari negara-negara anggota UNESCO untuk pencalonan Indonesia sebagai anggota Komite Antar Pemerintah Konvensi 2003 pada tahun 2025.

Permintaan tersebut ia sampaikan dalam pidato berbahasa Indonesia pada Sidang Umum ke-43 Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) yang digelar di Kota Samarkand, Uzbekistan, Selasa, 4 November 2025

Baca Juga: Bahasa Indonesia Diakui UNESCO, Kemenbud Ajak Masyarakat Makin Bangga Berbahasa Ibu

“Indonesia sedang mempersiapkan pencalonannya sebagai anggota Komite Antar Pemerintah Konvensi 2003 pada tahun 2025 dan mengharapkan dukungan dari negara-negara untuk mewujudkan komitmen kami,” kata Mendikdasmen Abdul Mu'ti dalam 43rd Session of The General Conference yang dikutip melalui kanal YouTube UNESCO, Selasa, 4 November 2025.

Mendikdasmen Abdul Mu'ti ditemui di Kantor Kemendikdasmen, Jakarta Pusat, Rabu 24 September 2025. ANTARA/Lintang Budiyanti Prameswari <b>(Antara)</b> Mendikdasmen Abdul Mu'ti ditemui di Kantor Kemendikdasmen, Jakarta Pusat, Rabu 24 September 2025. ANTARA/Lintang Budiyanti Prameswari (Antara)

Abdul Mu'ti menegaskan bahwa Indonesia memandang kebudayaan sebagai jiwa kemanusiaan dan fondasi perdamaian. Karena itu, pemerintah berkomitmen untuk terus melindungi serta memajukan keberagaman budaya melalui program pelestarian berbasis masyarakat dan pendidikan warisan budaya.

“Kami juga berkomitmen menjadikan kebudayaan sebagai penggerak pembangunan berkelanjutan,” ucap Mendikdasmen Abdul Mu'ti.

Baca Juga: Mendikdasmen Ungkap Program Pendidikan Bermutu Indonesia di Forum UNESCO

Ia menambahkan bahwa Indonesia berdiri bersama seluruh negara anggota dalam memperkuat UNESCO sebagai wadah kolaborasi global yang berlandaskan kepercayaan, pembelajaran bersama, dan saling menghormati.

“Mari kita pastikan bahwa pendidikan menerangi, sains memberdayakan, kebudayaan menyatukan, dan informasi memberdayakan umat manusia,” kata Abdul Mu'ti menutup pidatonya.

(Sumber: Antara) 

x|close