Ahli Bongkar Penggiringan Opini di Balik Isu Pembubaran DPR Lewat Tiktok dan Instagram

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 3 Nov 2025, 14:43
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Ismail Fahmi. Ismail Fahmi. (YouTube TVR Parlemen)

Ntvnews.id, Jakarta - Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI menggelar sidang terkait persoalan yang menjerat lima anggota DPR nonaktif yakni Ahmad Sahroni dkk.

Sejumlah saksi dihadirkan dalam sidang yang digelar di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta hari ini tersebut. Salah satu saksi yang dihadirkan, ialah ahli IT yang merupakan pendiri Drone Emprit, Ismail Fahmi.

Ismail menilai adanya pergeseran narasi yang diduga terjadi secara terstruktur, untuk berdemo di DPR dan melampiaskan amarah kepada beberapa pihak.

"Yang kami analisis adalah, kami menemukan pada tanggal 10 Agustus, memang akan ada demo buruh di tanggal 25 (Agustus). Namun saya perhatikan tanggal 14 mulai ada di TikTok, Instagram, Twitter, arahan-arahan tertentu. Saya lihat ini kok bukan dari buruh ya? Biasanya mulai diarahkan ke DPR," kata Ismail dalam persidangan, Senin, 3 November 2025.

Situasi demonstrasi di muka gedung DPRD Kaltim, Samarinda, Senin (1/9/2025) semakin ricuh saat hari menjelang malam. <b>(ANTARA)</b> Situasi demonstrasi di muka gedung DPRD Kaltim, Samarinda, Senin (1/9/2025) semakin ricuh saat hari menjelang malam. (ANTARA)

Ia pun menyebut tren narasi demo DPR melonjak pesat dalam kurun waktu beberapa hari selanjutnya, tepatnya mulai 19 Agustus hingga 25 Agustus 2025.

"Jadi saya lihat memang ada penggiringan opini dari awal yang sudah diciptakan. Oleh akun siapa? Ya tadi, oleh akun-akun anonim juga memang, gitu. Dan ini seperti memanfaatkan momen," bebernya. 

Atas itu, ke depan Ismail berharap lembaga negara bisa lebih memperhatikan isu-isu liar yang berkembang di media sosial. "Ini yang harus kita perhatikan ke depan, ketika ada sebuah isu yang kita rasa tidak pas, kita harus segera klarifikasi," tandasnya.

x|close