Ntvnews.id, Washington – Ketegangan antara pemerintahan Presiden Donald Trump dan Partai Demokrat semakin meningkat setelah pemerintah federal Amerika Serikat resmi mengalami penutupan (shutdown) untuk pertama kalinya dalam hampir tujuh tahun terakhir.
Langkah ini terjadi di tengah meningkatnya konfrontasi politik. Pemerintahan Trump diketahui memangkas berbagai pendanaan serta menghentikan sejumlah program di negara bagian yang dipimpin Partai Demokrat. Selain itu, pemerintah juga berupaya membubarkan lembaga-lembaga federal yang berada di bawah kendali partai oposisi tersebut.
Baca Juga: Donald Trump Langgar Protokol Kerajaan Inggris
Di sisi lain, Partai Demokrat menunjukkan tingkat solidaritas yang jarang terjadi. Mereka berharap momentum konflik politik ini dapat membantu memulihkan dukungan publik yang sempat menurun.
Putaran terbaru dari pertikaian partisan mengenai shutdown kali ini dinilai berbeda dari yang sebelumnya. Konflik ini ditandai oleh permusuhan dan kebencian lebih besar yang telah mendorong pertikaian partisan ke tingkat yang lebih tinggi.
Situasi tersebut semakin menegaskan adanya polarisasi politik yang mendalam di Amerika Serikat, yang pada akhirnya menimbulkan dampak kerugian lebih besar bagi rakyat Amerika.
(Sumber: Antara)
Foto yang diabadikan pada 5 Oktober 2025 di Washington DC, Amerika Serikat, ini menunjukkan seorang perempuan sedang melongok ke arah dalam dari jendela Kebun Raya Amerika Serikat (United States Botanic Garden), sementara pengumuman bahwa fasilitas tersebut tutup terlihat di depan pintu masuk. (Xinhua/Li Rui) (Antara )