Sri Mulyani Siapkan Anggaran untuk 2 Badan Baru yang Dibentuk Presiden Prabowo

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 25 Agu 2025, 22:00
thumbnail-author
Irene Anggita
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dalam Konferensi Pers tentang RAPBN dan Nota Keuangan di Jakarta pada Jumat (25/8/2025). Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dalam Konferensi Pers tentang RAPBN dan Nota Keuangan di Jakarta pada Jumat (25/8/2025). (ANTARA)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan bahwa anggaran untuk dua badan baru yang dibentuk oleh Presiden Prabowo Subianto, yaitu Badan Otorita Pengelola Pantai Utara Jawa dan Badan Industri Mineral, telah disiapkan.

“Ya kalau badan baru terbentuk dipenuhi nanti (anggarannya),” kata Sri Mulyani di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 25 Agustus 2025.

Dia menambahkan bahwa jika suatu badan resmi didirikan, maka kebutuhan anggarannya akan dipenuhi sesuai dengan mekanisme yang berlaku.

“Ya kalau sudah dibentuk pasti nanti ada turunannya,” ujarnya.

Presiden Prabowo Subianto membentuk dua badan baru tersebut yang ditandai dengan pelantikan kepala dan wakil kepala masing-masing badan.

Presiden juga mengangkat Menteri Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Brian Yuliarto sebagai Kepala Badan Industri Mineral.

Brian melaksanakan pengucapan sumpah jabatan di Istana Negara, Jakarta, pada Senin pagi, sesuai dengan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 77P Tahun 2025 tentang Pengangkatan Kepala Badan Industri Mineral.

Selain itu, Presiden Prabowo mengangkat Laksamana Madya TNI (Purn) Didit Herdiawan Ashaf sebagai Kepala Badan Otorita Pengelola Pantai Utara Jawa (Pantura).

Pengangkatan ini berdasarkan Keppres Nomor 76P Tahun 2025 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala Badan Otorita Pengelola Pantai Utara Jawa.

Selain Didit, Presiden juga melantik Darwin Trisna Djajawinata dan Suhajar Diantoro sebagai Wakil Kepala Badan Otorita Pengelola Pantai Utara Jawa.

(Sumber: Antara)

x|close