Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus. (ANTARA)
Ntvnews.id, Jakarta - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan mengirim pasokan medis untuk merawat 15.000 korban setelah banjir dahsyat melanda beberapa wilayah Pakistan, yang menghancurkan desa-desa dan infrastruktur serta menyebabkan sedikitnya 670 orang tewas sejak akhir Juni.
Kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus pada Senin, 18 Agustus 2025 menyampaikan belasungkawa melalui platform X sembari menggambarkan bencana tersebut sebagai peristiwa yang “menghancurkan”.
“WHO mendukung pemerintah untuk memenuhi kebutuhan kesehatan, dan telah mengirimkan pasokan medis untuk merawat 15.000 orang,” ujarnya.
Baca Juga: Mesir Tolak Keras Konsep Israel Raya
Sementara itu, tim penyelamat yang dibantu pasukan tentara dan relawan lokal terus menggali tumpukan puing di sejumlah distrik di Pakistan barat laut. Banjir dilaporkan menghanyutkan seluruh desa, jembatan, dan berbagai infrastruktur penting.
Dengan adanya korban jiwa terbaru yang dilaporkan di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa pada Jumat, jumlah korban tewas secara keseluruhan tercatat mencapai 670 orang sejak musim hujan pertama mulai melanda negara Asia Selatan tersebut pada 26 Juni.
(Sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
