Ilustrasi garis polisi dalam peristiwa penembakan gereja di Michigan, Amerika Serikat (AS). (ANTARA)
Ntvnews.id, Istanbul - Sedikitnya 10 orang meninggal dunia dan 10 lainnya mengalami luka-luka akibat insiden penembakan di sebuah kedai minum di Bekkersdal, wilayah barat Johannesburg, Afrika Selatan, pada Minggu, 21 Desember 2025, menurut keterangan otoritas setempat.
Televisi nasional SABC News melaporkan penembakan terjadi pada malam hari di Kedai Minum KwaNoxolo yang berada di kawasan Tambo. Pelaku dilaporkan melepaskan tembakan secara membabi buta ke arah para pelanggan yang berada di dalam kedai, serta warga yang sedang berkumpul di luar lokasi.
Kepolisian setempat mengonfirmasi bahwa jumlah korban meninggal mencapai 10 orang. Sementara itu, para korban luka segera dievakuasi ke sejumlah rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis.
Baca Juga: Terduga Pelaku Penembakan di Brown University Ditemukan Tewas
Aparat kepolisian masih melakukan penjagaan ketat di tempat kejadian perkara (TKP) seiring berlangsungnya proses penyelidikan. Penjabat Komisioner Kepolisian Gauteng, Fred Kekana, mengatakan berbagai satuan kepolisian telah dikerahkan untuk menangani kasus tersebut.
"Kami masih sibuk menghimpun pernyataan dari para saksi, sementara tim nasional untuk tindak pidana telah datang," kata Kekana.
Ia menambahkan bahwa tim penyidik TKP tingkat provinsi serta pusat data riwayat pidana lokal juga dilibatkan dalam proses penyelidikan.
"Begitu pula dengan tim penyidik kejahatan luar biasa, intelijen kriminal, dan detektif kejahatan provinsi juga sudah berada di TKP," ucapnya.
Hingga saat ini, kepolisian masih menyelidiki motif penembakan serta memburu pelaku yang bertanggung jawab atas insiden tersebut.
Baca Juga: Kasus Penembakan Pantai Bondi, Tersangka Dijerat 59 Dakwaan Termasuk Terorisme
(Sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
