Ntvnews.id, Bandung - Tim SAR gabungan masih berupaya keras mencari tiga warga yang tertimbun longsor di Kampung Condong, Desa Wargaluyu, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung. Peristiwa longsor ini terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut pada Jumat, 5 Desember 2025 malam.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jawa Barat, Bambang Imanudin menjelaskan bahwa proses pencarian dilakukan secara manual karena alat berat belum dapat menjangkau lokasi yang berada di area lereng dan tanah labil. Upaya pencarian juga dibantu oleh anjing pelacak K9 untuk mempercepat penemuan titik korban.
"Saat ini alat berat tidak bisa masuk, namun pencarian manual tetap dilakukan dibantu personel dan alat mekanis seperti alat konstruksi," kata Bambang.
Menurut Bambang, kondisi cuaca sangat menentukan jalannya operasi SAR. Bila turun hujan atau situasi terlalu gelap, pencarian terpaksa dihentikan demi keselamatan personel, dan akan dilanjutkan kembali ketika cuaca memungkinkan.
Baca Juga: BPBD: Lebih Dari 34 Ribu Warga Terdampak Banjir di Kabupaten Bandung
Banjir bandang menerjang kawasan lembah curugan gunung putri Desa Mukapayung, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat pada Kamis (4/12/2025). (Info bandung barat)
Baca Juga: Ferry Irwandi di Aceh: Warga Kelaparan, Minum Air Banjir
Ia menjelaskan bahwa longsor dipicu oleh curah hujan tinggi di wilayah hulu Sungai Cibodas yang menyebabkan retakan pada mahkota tebing. Retakan inilah yang kemudian memicu pergerakan tanah dan menimbun beberapa rumah warga.
"Ini menjadi pelajaran bagi kita semua bahwa retakan seperti ini seharusnya diantisipasi lebih awal, termasuk percepatan pengalihan warga dari lokasi rawan," kata dia.
Data sementara menunjukkan lima rumah rusak berat dan tertimbun material longsor, sementara sekitar 110 rumah lainnya berada dalam kategori rawan terdampak lanjutan. Tiga warga yang masih dicari yaitu Alfa (13), Citra (20), dan Mak Aisyah (75). Citra dan neneknya, Mak Aisyah, diduga berada di dalam rumah yang sama saat longsor terjadi.
BPBD Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten Bandung telah menyalurkan logistik untuk warga terdampak, mulai dari sembako, air mineral, hingga kebutuhan dasar lainnya. Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat juga turut menambah bantuan untuk memastikan kebutuhan warga tetap terpenuhi selama masa tanggap darurat.
(Sumber: Antara)
3 orang yang hilang saat terjadi longsor di Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, (Antara/Rubby Jovan)