Ntvnews.id, Pariaman - Jalan yang menjadi akses penghubung antara Kabupaten Padang Pariaman dan Kabupaten Agam, Sumatera Barat, terputus akibat longsor yang terjadi di Luhuang, Korong Batu Mangaum, Nagari Kuranji Hulu, Kecamatan Sungai Garinggiang. Longsoran tersebut dipicu kondisi cuaca ekstrem yang terus melanda kawasan itu dalam sepekan terakhir.
"Sisi jalan longsor sekitar pagi tadi," ujar Wali Korong Batu Mangaum, Jepri, di Sungai Garinggiang, Kamis, 27 November 2025.
Jepri menambahkan, sekitar pukul 12.00 WIB, longsoran bertambah parah hingga menutup seluruh badan jalan. Akibatnya, akses kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat kini sepenuhnya terhenti. Pada kondisi sebelumnya, hanya kendaraan roda empat ke atas yang dialihkan, sementara sepeda motor masih bisa melintas.
Dengan terputusnya jalur utama tersebut, pihak kepolisian langsung mengalihkan arus kendaraan menuju rute alternatif, termasuk ke arah Nagari Batu Gadang Kuranji Hulu.
Baca Juga: Jalan Provinsi Agam–Bukittinggi Tertutup Longsor
Untuk mencegah masyarakat mendekat ke lokasi yang berpotensi longsor susulan, polisi memasang garis pengamanan di area terdampak, terlebih intensitas hujan masih tinggi di wilayah tersebut.
Diketahui, titik longsor berada di sisi lokasi jalan yang sempat diperbaiki Pemerintah Provinsi Sumatera Barat beberapa bulan lalu. Ruas jalan yang berada di bawah kewenangan provinsi itu pernah mengalami longsor beberapa tahun sebelumnya, namun bagian yang diperbaiki masih dalam kondisi aman.
Namun, tebing di area yang tidak mendapatkan penanganan khusus justru runtuh pada pagi hari hingga menutup separuh badan jalan, kemudian pada siang hari longsor meluas dan menutup seluruh jalur.
Baca Juga: Kemendagri Kirim Tim ke Sibolga dan Aceh, Cek Dampak Banjir–Longsor
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman menetapkan status tanggap darurat bencana menyusul banjir, longsor, serta pohon tumbang yang terjadi di berbagai titik sejak Jumat, 21 November 2025 lalu.
"Semua personel terkait harus bergerak cepat, fokus pada keselamatan warga dan penanganan darurat,” tegas Bupati Padang Pariaman John Kenedy Azis di Parik Malintang.
Ia menjelaskan bahwa keputusan penetapan status tersebut diambil berdasarkan kajian dampak bencana, keterbatasan sumber daya daerah, serta rekomendasi dari BPBD Padang Pariaman.
(Sumber: Antara)
Kondisi jalan yang menghubungkan Kabupaten Padang Pariaman dengan Agam, Sumbar di Kecamatan Sungai Garinggiang, Padang Pariaman, Sumbar yang longsor. ANTARA/Istimewa. (Antara)