Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk menegakkan pemerintahan yang bersih dan bebas dari praktik mafia. Hal itu ia sampaikan dalam pidatonya pada acara pemusnahan barang bukti narkoba hasil kerja Polri selama satu tahun, di Lapangan Bhayangkara Polri, Jakarta, Rabu, 29 Oktober 2025.
Prabowo menyoroti pentingnya perang melawan korupsi dan kebocoran kekayaan negara. Ia menilai, mustahil Indonesia bisa maju jika kekayaan nasional terus diselewengkan oleh pihak-pihak yang memanfaatkan sistem untuk kepentingan pribadi.
“Tidak boleh ada pemerintah dalam pemerintah, tidak boleh ada mafia dalam pemerintah,” tegas Prabowo.
“Tidak boleh ada orang pintar yang berada di dalam pemerintahan merasa dia bisa mengakali pemimpin politik, mengakali rakyat. Karena saya memperhatikan ada, mereka yang bercokol menggunakan sistem untuk mencuri uang rakyat, uang negara. Ini harus kita bongkar sampai akar-akarnya,” tambahnya.
Baca Juga: Sindiran Prabowo ke Jenderal dan Menteri: Anda Juga Nitip Orang Kan?
Prabowo Subianto (NTVnews.id)
Presiden mengatakan, upaya pemberantasan mafia dan korupsi merupakan bagian dari visinya untuk mengelola kekayaan negara secara benar dan adil. Ia menegaskan tekad pemerintahannya untuk memastikan setiap rupiah hasil negara digunakan untuk kesejahteraan rakyat.
“Kita perang melawan korupsi. Setiap rupiah kita hitung, setiap proyek kita cegat kebocorannya. Kita bisa hemat banyak dan berani memperbaiki sistem kalau sistemnya salah,” ujar Prabowo.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga mengapresiasi kinerja Polri yang berhasil menggagalkan peredaran narkoba hingga mencapai 214,84 ton dengan nilai ekonomi sekitar Rp29,37 triliun sepanjang Oktober 2024 hingga Oktober 2025. Menurutnya, capaian itu menunjukkan keseriusan aparat penegak hukum dalam menjaga masa depan bangsa.
“Saya menyampaikan penghargaan sebesar-besarnya kepada seluruh anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia di mana pun bertugas. Polisi sudah membuktikan kerja nyata dalam menjaga bangsa dari ancaman narkoba, penyelundupan, dan judi online,” kata Prabowo.
Ia menutup sambutannya dengan menekankan pentingnya kerja sama lintas lembaga dalam membangun tata pemerintahan yang bersih dan efektif.
Presiden Prabowo (YouTube)