Sambar Petir Tewaskan 40 Orang di Negara Tetangga Indonesia

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 3 Okt 2025, 08:20
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Dedi
Editor
Bagikan
Ilustrasi Petir Ilustrasi Petir (Istimewa)

Ntvnews.id, Phnom Penh - Sepanjang Januari hingga September 2025, sebanyak 40 orang meninggal akibat sambaran petir di Kamboja. Angka tersebut turun 26 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencatat 54 korban jiwa, demikian disampaikan juru bicara badan penanggulangan bencana setempat.

"Di antara korban tewas sepanjang tahun ini terdapat 13 perempuan dan 13 anak-anak," ujar Soth Kim Kolmony, jubir Komite Nasional untuk Penanggulangan Bencana (National Committee for Disaster Management/NCDM) Kamboja, sebagaimana dikutip dari Xinhua, Jumat, 3 Oktober 2025.

Selain menyebabkan korban jiwa, petir juga melukai 58 orang dan membunuh 71 ekor ternak dalam periode tersebut, tambah Kolmony.

Baca Juga: Hujan Angin Disertai Petir Guyur Jakarta Siang Ini, Waspada Banjir di Daerah Rawan

Ia menyebut sejumlah provinsi dengan jumlah kasus sambaran petir tertinggi antara lain Siem Reap, Battambang, Banteay Meanchey, dan Preah Sihanouk.

"Untuk menghindari bahaya sambaran petir, masyarakat, terutama yang tinggal di daerah pedesaan, disarankan untuk tetap berada di dalam rumah atau tempat berlindung saat terjadi badai atau hujan," kata Kolmony.

Selain korban akibat sambaran petir, Kamboja juga mencatat 27 korban jiwa akibat kebakaran dan 9 korban meninggal karena badai sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini, menurut jubir tersebut.

x|close