Geger 90 Kerbau Tewas Tenggelam

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 26 Sep 2025, 08:15
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
rsip - Seorang laki-laki menggembala ternak kerbaunya di persawahan tadah hujan yang mengering di Desa Penujak, Kecamatan Praya Barat, Praya, Lombok Tengah, NTB, Selasa (17/9/2024). rsip - Seorang laki-laki menggembala ternak kerbaunya di persawahan tadah hujan yang mengering di Desa Penujak, Kecamatan Praya Barat, Praya, Lombok Tengah, NTB, Selasa (17/9/2024). (ANTARA)

Ntvnews.id, Windhoek - Sekitar 90 ekor kerbau liar ditemukan mati tenggelam di kawasan perbatasan Taman Nasional Namibia. Penyelidikan mengungkap bahwa kawanan tersebut tewas setelah dikejar singa dan saling terinjak hingga jatuh ke sungai.

Dilansir dari BBC, Jumat 26 September 2025, Dinas Lingkungan Hidup dan Pariwisata Namibia menjelaskan kerbau-kerbau itu berlari menghindari singa dari Botswana sebelum terperosok ke tebing curam Sungai Chobe di perbatasan Namibia. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.00 waktu setempat pada 23 September.

"Singa-singa tersebut mengejar kerbau-kerbau tersebut dari negara tetangga Botswana. Ini merupakan insiden yang sangat disayangkan. Hewan-hewan tersebut jatuh dari tebing yang dalam ke sungai dan beberapa di antaranya saling berjatuhan," kata juru bicara Kementerian Pariwisata, Ndeshipanda Hamunyela, dikutip dari AFP, Jumat, 26 September 2025.

Baca Juga: ID FOOD Masih Negosiasi Harga untuk Impor Daging Kerbau dari India

Kejadian serupa pernah terjadi sebelumnya. Pada 2018, sebanyak 400 kerbau mati setelah panik berlari ke sungai di Taman Nasional Chobe, Botswana, yang terkenal dengan populasi gajah, kerbau, dan jerapahnya. Pada Oktober 2023, lebih dari 100 kerbau juga mati tenggelam setelah dikejar kawanan 12 singa di lokasi yang sama.

"Setiap kali dikejar singa, mereka mencoba menyeberang ke Namibia dan mulai saling menginjak satu sama lain," ujar Mbeha Tadeus dari Konservasi Kabulabula Namibia.

Puluhan bangkai kerbau yang ditemukan kemudian dibagikan kepada warga sekitar. Tayangan yang dirilis oleh Namibia Broadcasting Corporation memperlihatkan sejumlah pria memotong daging kerbau dengan kapak dan mengangkutnya ke truk pikap.

Baca Juga: Truk Nyungsep Usai Bawa Kabur Kerbau Milik Warga

"Kementerian dan aparat penegak hukum lainnya berada di lokasi untuk menjaga keamanan dan ketertiban. Daging tersebut akan didistribusikan kepada masyarakat di wilayah tersebut oleh kementerian dengan melibatkan para pemangku kepentingan terkait lainnya di wilayah tersebut," jelas Hamunyela.

Meski kematian kerbau akibat tenggelam kerap terjadi di wilayah ini, jumlah biasanya tidak sebesar insiden kali ini. Para konservasionis pun mengingatkan bahwa kematian massal hewan bisa mencemari sungai serta menarik predator mendekati permukiman manusia.

x|close