Rusia Luncurkan Serangan Rudal dan Drone Besar-besaran ke Ukraina

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 28 Sep 2025, 19:00
thumbnail-author
Muhammad Fikri
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Asap mengepul di kota setelah serangan pesawat tak berawak dan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina 28 September 2025. Asap mengepul di kota setelah serangan pesawat tak berawak dan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina 28 September 2025. (Reuters)

Ntvnews.id, Kyiv - Rusia melancarkan ratusan serangan drone dan rudal ke Kyiv dan wilayah lain di Ukraina pada Minggu dini hari, 28 September 2025, menewaskan sedikitnya empat orang serta melukai puluhan lainnya, dalam salah satu serangan terbesar ke ibu kota sejak perang skala penuh dimulai.

Polandia menutup wilayah udaranya di dekat dua kota di bagian tenggara dan mengerahkan jet tempur hingga situasi dinyatakan aman.

Dilansir dari Reuters, Militer Ukraina menyebut Rusia menembakkan 595 drone dan 48 rudal semalam. Pertahanan udara Ukraina berhasil menembak jatuh 568 drone dan 43 rudal, dengan sasaran utama serangan adalah ibu kota Kyiv.

Baca Juga: Kronologi Wafatnya Atlet Senam Indonesia Naufal Takdir Al Bari di Rusia

Presiden Volodymyr Zelenskiy mengatakan serangan itu berlangsung lebih dari 12 jam dan menyebabkan kerusakan luas pada klinik jantung, pabrik, serta bangunan tempat tinggal. Ia kembali menyerukan komunitas internasional untuk bertindak tegas memutus pendapatan energi Rusia yang membiayai invasi tersebut.

“Waktu untuk tindakan tegas sudah sangat terlambat, dan kami berharap ada respons kuat dari Amerika Serikat, Eropa, G7, dan G20,” ujarnya melalui aplikasi pesan Telegram.

Serangan Beruntun ke Kyiv

Warga Kyiv terbangun oleh ledakan keras, deru drone, serta dentuman pertahanan udara. Asap tebal mengepul di langit pagi setelah sirene udara berhenti pada pukul 09.13 waktu setempat, hampir tujuh jam sejak dimulai.

Baca Juga: Sekutu Rusia Sebut Tak Ada Tempat Berlindung di AS dari Serangan Bom Raksasa Rusia

Jurnalis Reuters mengunjungi wilayah pinggiran Kyiv, di mana deretan rumah baru hancur total dan mobil di sekitarnya remuk tertimpa puing. Penduduk terlihat memilah reruntuhan apartemen setelah jendela mereka hancur akibat ledakan.

Sebagian warga bergegas menuju stasiun metro bawah tanah dan mengikuti perkembangan lewat ponsel mereka.

Zelenskiy menambahkan serangan juga menghantam beberapa wilayah di utara, tengah, dan selatan, termasuk Zaporizhzhia di bagian selatan. Otoritas setempat melaporkan sedikitnya 16 orang terluka di kota itu. Beberapa bangunan di Zaporizhzhia terbakar parah sebagaimana terlihat dalam video di media sosial.

Layanan darurat Ukraina menyatakan sedikitnya empat orang tewas, sementara 67 orang terluka di seluruh negeri menurut laporan otoritas daerah.

Baca Juga: Rusia Peringatkan Setiap Agresi Akan Dibalas dengan Konsekuensi Serius

Kepala administrasi militer Kyiv, Tymur Tkachenko, menyebut salah satu korban meninggal adalah seorang anak perempuan berusia 12 tahun, meskipun hal itu belum dikonfirmasi secara resmi.

x|close