Ntvnews.id, Jakarta - Seorang pria bernama M. Asyraf Sugana Nasution sempat viral di media sosial setelah menuding adanya pungutan liar oleh oknum TNI dan seorang anggota DPR.
Diberitakan sebelumnya, Ia mengaku diminta uang masing-masing Rp2 juta oleh pihak Kodim dan Rp1 juta melalui jalur DPR saat hendak meminjam mobil pickup untuk menyalurkan bantuan bagi korban banjir bandang di Sumatera Utara.
Tudingan tersebut langsung mendapat perhatian publik karena dilakukan di tengah situasi darurat bencana.
View this post on Instagram
Menanggapi hal itu, Kapuspen TNI Brigjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah menegaskan bahwa informasi yang disampaikan Asyraf tidak benar. Ia menyebut Asyraf telah menghubungi pihak TNI dan menyampaikan permintaan maaf atas penyebaran informasi dalam video tersebut.
Baca Juga: TNI dan Polri Kerahkan Armada Darat, Laut dan Udara untuk Percepat Penanganan Bencana di Sumatera
“Yang bersangkutan sudah meminta maaf dan mengakui bahwa informasi dalam video itu tidak benar,” ujar Brigjen Freddy, Kamis 4 Desember 2025 dilansir akun Instagram palembangterekam.
Pihak TNI juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah menyebarkan tuduhan tanpa bukti, terutama dalam kondisi bencana, karena dapat menimbulkan kegaduhan dan menghambat proses penanganan di lapangan.
Pria Curhat Kena Pungli TNI dan DPR saat Minta Antar Bantuan Bencana Kini Minta Maaf (Istimewa)