Pesawat Mendarat Darurat Gegara Aroma Misterius di Kabin

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 26 Nov 2025, 06:00
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Ilustrasi Pesawat Terbang Ilustrasi Pesawat Terbang (Pixabay)

Ntvnews.id, Washington D.C - Penerbangan domestik American Airlines dengan tujuan Phoenix, Arizona, terpaksa melakukan pendaratan darurat di Houston, Texas, setelah awak pesawat mencium bau misterius di dalam kabin.

Dikutip dari Metro.co.uk, Rabu, 26 November 2025, penerbangan American Airlines dengan nomor AA 2118 yang lepas landas dari Bandara Internasional Orlando, Florida, menuju Phoenix Sky Harbor, Arizona, pada Minggu, 23 November 2025 sekitar pukul 17.40 waktu setempat, dialihkan untuk mendarat darurat.

Maskapai menyampaikan bahwa gangguan tersebut disebabkan oleh bau yang tercium di area dek maupun kabin. Rekaman komunikasi antara awak pesawat dan petugas kendali lalu lintas udara memperdengarkan momen ketika pilot meminta bantuan otoritas tanggap darurat di Houston.

Baca Juga: Lokasi Pesawat Jatuh di Persawahan Karawang Malah Jadi Tempat Berfoto Ria

"Saya memerlukan beberapa unit transportasi dari bandara untuk menangani hal ini. Saya mungkin membutuhkan empat unit transportasi," ujar pilot dalam komunikasi tersebut.

Menurut data pelacakan penerbangan, pesawat akhirnya mendarat darurat di Bandara Intercontinental Bush, Houston, sesaat sebelum pukul 19.10 waktu setempat.

ilustrasi pesawat. <b>(Pixabay)</b> ilustrasi pesawat. (Pixabay)

Dalam pernyataannya, American Airlines menyebut sedikitnya lima orang harus dibawa ke rumah sakit setelah pesawat mendarat, terdiri dari empat pramugari dan satu penumpang.

"Pada 23 November, penerbangan American Airlines 2118 mendarat dengan selamat dan meluncur ke gerbang dengan tenaganya sendiri di Houston (IAH) setelah adanya laporan bau di dalam pesawat," demikian keterangan maskapai.

Baca Juga: Kawendra Desak Pertamina Sediakan Avtur di Jember untuk Tekan Harga Tiket Pesawat

"Penerbangan tersebut kembali beroperasi dengan pesawat pengganti. Kami berterima kasih kepada para anggota tim atas profesionalisme mereka dan memohon maaf kepada para pelanggan atas pengalaman yang mereka alami," lanjut pernyataan tersebut.

Hingga kini, sumber bau yang memicu pendaratan darurat masih belum diketahui. Maskapai belum memberikan penjelasan tambahan.

Otoritas Penerbangan Federal (FAA) mengonfirmasi bahwa bau menyengat memang terdeteksi di dalam kabin. Namun, FAA tidak menjelaskan asal bau tersebut maupun penyebab sejumlah awak dan penumpang mengalami cedera.

FAA menegaskan bahwa penyelidikan terhadap insiden itu masih berlangsung.

x|close