Pohon tumbang di Jalan Sisingamangaraja, tepatnya di depan gedung Caraka Loka Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Gunung, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis 20 November 2025. ANTARA/Luthfia Miranda Putri. (Antara)
Ntvnews.id, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menjelaskan penyebab pohon yang tumbang dan menimpa lintasan MRT Jakarta di Jalan Sisingamangaraja, Senayan, Jakarta Selatan, Kamis, 20 November 2025 kemarin.
Menurutnya, insiden tersebut terjadi akibat angin kencang yang melanda wilayah ibu kota dalam beberapa hari terakhir.
Ia pun menegaskan bahwa kondisi cuaca ekstrem memang sedang melanda beberapa kawasan Jakarta Selatan, seperti Dharmawangsa, Pondok Indah, dan Senayan. Hembusan angin yang sangat kuat membuat pohon tercabut hingga ke akar-akarnya sehingga mengganggu operasional MRT.
"Yang mengakibatkan MRT terganggu, itu betul-betul karena angin kencang dan kemudian tercabut sampai dengan akar-akarnya," ucapnya kepada wartawan di Jakarta, Jumat, 21 November 2025.
Pramono mengungkapkan bahwa Pemprov DKI Jakarta sebenarnya telah melakukan pemangkasan dan perapihan terhadap lebih dari 62.000 pohon.
Baca Juga: Pramono Lanjutkan Normalisasi Sungai untuk Kelestarian Kota
Petugas menangani kerusakan lintasan MRT Jakarta imbas pohon tumbang di Jalan Sisingamangaraja, tepatnya depan gedung Caraka Loka Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Kelurahan Gunung, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis 20 November 2025. ANTARA/Lut (Antara)
Baca Juga: Pramono Kucurkan Rp232 Miliar Buat Normalisasi Ciliwung
Namun, mengingat intensitas cuaca ekstrem yang meningkat, ia kembali menginstruksikan Dinas Pertamanan dan Hutan Kota untuk memperketat pengawasan. Ia meminta seluruh jajaran agar menggencarkan pemangkasan pohon, terutama di area yang rentan terkena angin kencang, sebagai langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang.
Dalam beberapa hari terakhir, hujan lebat dan angin kencang memang menyebabkan banyak pohon tumbang di berbagai titik Jakarta.
Salah satu insiden yang paling menonjol terjadi pada Kamis, 20 November 2025 ketika sebuah pohon besar tumbang di Jalan Sisingamangaraja, tepat di depan Gedung Kementerian Luar Negeri, Kebayoran Baru dan menimpa lintasan MRT.
Kejadian ini sempat mengganggu aktivitas MRT Jakarta dan menimbulkan keterlambatan perjalanan penumpang.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
