Ntvnews.id, Istanbul - Peristiwa tragis terjadi di Istanbul, Turki, ketika seorang ibu bersama dua anaknya diduga meninggal akibat keracunan. Insiden tersebut membuat pihak hotel tempat mereka menginap langsung mengambil langkah cepat dengan mengosongkan seluruh kamar dan memindahkan para tamu.
Dilansir dari BirGun, Senin, 17 November 2025, hotel yang berlokasi di distrik Fatih, dekat kawasan bersejarah Istanbul, dikosongkan pada Sabtu, 15 November 2025. Hingga kini belum ada kepastian mengenai jumlah tamu yang dievakuasi saat kejadian berlangsung.
Kejadian bermula ketika satu keluarga asal Turki-Jerman yang sedang berlibur terdiri dari ayah, ibu, dan dua anak mengalami sakit setelah menyantap makanan kaki lima populer di kawasan tepi laut Ortakoy, yang berada di kaki jembatan di atas Selat Bosphorus.
Baca Juga: Nekat Abaikan Peringatan, Pasangan Turis Hampir Tewas Diseruduk Bison
"Keempatnya langsung dibawa ke rumah sakit dan sempat mendapat perawatan," menurut laporan Menteri Kehakiman Turki. Namun, kondisi dua anak yang berusia enam dan tiga tahun memburuk dan mereka meninggal pada Kamis. Sang ibu kemudian menyusul sehari setelahnya, sementara sang ayah masih berada dalam kondisi kritis.
Dari informasi yang dikutip AFP, dua wisatawan lain yang juga menginap di hotel tersebut turut dilarikan ke rumah sakit pada Sabtu akibat mengalami gejala mual dan muntah. Berbagai laporan media Turki menyoroti bahwa beberapa jenis makanan dari kios kaki lima kemungkinan menjadi penyebab awal, meskipun penyelidikan masih berlangsung.
Ilustrasi mayat. (Antara)
Penelusuran lebih lanjut menemukan fakta baru: sebuah kamar di lantai dasar hotel ternyata baru-baru ini disemprot pestisida, sebagaimana diberitakan situs Hurriyet. Hal ini membuka dugaan lain mengenai potensi paparan zat berbahaya di lingkungan hotel.
Polisi telah menahan seorang pegawai hotel dan dua petugas penyemprotan hama, sehingga total tujuh orang kini berada dalam tahanan terkait penyelidikan kasus tersebut.
Pihak berwenang memastikan keluarga itu merupakan warga Turki yang tinggal di Jerman dan sedang menikmati liburan mereka di Istanbul sebelum tragedi menimpa.
Tragedi ini masih dalam penyelidikan mendalam, sementara pemerintah Turki memastikan semua pihak terkait akan dimintai pertanggungjawaban.
Garis polisi masih terpasang di lokasi pembunuhan sekeluarga di Kelurahan Paoman, Indramayu, Jawa Barat, Senin (8/9/2025). (ANTARA)