Ntvnews.id, Jakarta - Warga di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, mengeluhkan maraknya aktivitas prostitusi sesama jenis pria yang diduga terjadi di area taman sepanjang Jalan Daan Mogot.
Seorang pedagang kaki lima bernama Acong mengatakan bahwa praktik tersebut kerap terlihat menjelang tengah malam. “Iya (prostitusi sesama jenis pria), orang-orang pada berhenti aja. Pada berhenti di situ motornya. (Aktivitas prostitusi dilakukan) di area yang gelap di sana. Itu benar (ada prostitusi sesama jenis pria),” ujar Acong kepada wartawan di lokasi, Kamis, 13 November 2025.
Menurut penuturan Acong, aktivitas itu biasanya mulai tampak sekitar pukul 22.00 WIB. “Jam 10, jam 11, jam 12 (malam), udah pada mulai tuh. Tiap malam. Lihat aja nanti malam kalau mau kontrol,” katanya sambil melayani pesanan kopi pelanggannya.
Ia mengaku bahwa praktik serupa telah berlangsung cukup lama tanpa adanya penertiban dari aparat. “Udah lama, udah lama. Belum (belum ada penertiban),” tukasnya.
Baca Juga: Polres Jayawijaya Bongkar Prostitusi Online Terselubung di Hotel Wamena
Acong menambahkan, dari pengamatannya, para pelaku yang datang ke lokasi bukan warga sekitar. “Bukan, bukan warga sini. Jadi dia datang, orangnya yang pakai motor. Berhenti di situ motornya. Nunggu di dalam semua (masuk ke area gelap). Gue (saya) mah ngelihatin doang aja. Gue bilang itu apaan dah,” ujarnya.
Baca Juga: Faridah, Penyedia Tempat Prostitusi di Aceh Masuk DPO Polisi Syariat
Ia menyebut, sebagian besar pelaku datang menggunakan sepeda motor, namun ada pula yang memakai mobil. “Ada (mobil) kadang-kadang berhenti, tapi kebanyakan motor,” tutur Acong.
Dari cara berpakaian para pelaku, Acong menduga mereka bukan waria. “Homo (homoseksual/gay) kayaknya sih. Bukan waria, (tapi) homo,” tandasnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak berwenang mengenai aktivitas prostitusi sesama jenis pria di kawasan taman Jalan Daan Mogot tersebut.
(Sumber: Antara)
Seorang pedagang kaki lima di area pertamanan Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat, bernama Acong memberikan keterangan mengenai aktivitas prostitusi sesama jenis yang marak terjadi di wilayah tersebut, Kamis, 13 November 2025. ANTARA/Risky Syukur. (Antara)