Menjelang Hari Pahlawan, Presiden Prabowo Panggil Fadli Zon ke Istana

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 5 Nov 2025, 17:21
thumbnail-author
Satria Angkasa
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Menteri Kebudayaan Fadli Zon menjawab pertanyaan wartawan saat ditemui di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Rabu 5 November 2025. ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi. Menteri Kebudayaan Fadli Zon menjawab pertanyaan wartawan saat ditemui di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Rabu 5 November 2025. ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Kebudayaan sekaligus Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan, Fadli Zon, datang ke Istana Kepresidenan RI di Jakarta pada Rabu untuk melaporkan kinerja lembaganya, termasuk membahas daftar calon penerima gelar pahlawan nasional yang kemungkinan akan diumumkan oleh Presiden Prabowo Subianto pada peringatan Hari Pahlawan.

Meski begitu, Fadli Zon memilih tidak mengungkapkan nama-nama calon pahlawan nasional yang telah melalui proses pengusulan dan pengkajian berjenjang dari tingkat daerah hingga pusat.

“Nanti kita laporkan, nanti setelah ini ya,” ujar Fadli Zon saat menjawab pertanyaan wartawan di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Rabu.

Dalam kesempatan tersebut, Fadli juga tidak memberikan komentar saat ditanya mengenai kemungkinan nama Soeharto termasuk dalam daftar calon penerima gelar pahlawan nasional tahun ini.

Seperti diketahui, Hari Pahlawan yang diperingati setiap 10 November kerap menjadi momen bagi Presiden Republik Indonesia untuk mengumumkan tokoh-tokoh yang ditetapkan sebagai pahlawan nasional.

Baca Juga: Sebut Peradaban Manusia dari Nusantara, Fadli Zon Jelaskan Dasar Ilmiah Teori “Out of Nusantara”

Proses penetapan tersebut diawali dari usulan pemerintah daerah dan instansi terkait, kemudian dilakukan penelitian dan pengkajian berjenjang oleh Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD), serta Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Tingkat Pusat (TP2GP).

Hasil kajian dari TP2GP kemudian diserahkan kepada Menteri Sosial Saifullah Yusuf, untuk diteruskan kepada Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan (GTK). Setelah itu, nama-nama yang telah masuk dalam daftar Dewan GTK akan dikirimkan kepada Presiden untuk tahap finalisasi.

Beberapa nama tokoh yang diusulkan untuk mendapat gelar pahlawan nasional tahun ini antara lain:

  • KH. Muhammad Yusuf Hasyim (Jawa Timur)
  • Demmatande (Sulawesi Barat)
  • KH. Abbas Abdul Jamil (Jawa Barat)
  • Marsinah (Jawa Timur)
  • Hj. Rahmah El Yunusiyyah (Sumatera Barat)
  • Abdoel Moethalib Sangadji (Maluku)
  • Jenderal TNI (Purn.) Ali Sadikin (DKI Jakarta)
  • Letkol Anumerta Charles C. Taulu (Sulawesi Utara)
  • Mr. Gele Harun (Lampung)
  • Letkol Moch. Sroedji (Jawa Timur)
  • Prof. Aloei Saboe (Gorontalo)
  • Marsekal TNI (Purn.) R. Suryadi Suryadarma (Jawa Barat)
  • KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) (Jawa Timur)
  • Jenderal Besar TNI (Purn.) Soeharto

Baca Juga; Fadli Zon: Pesantren Bentuk Wajah Kebudayaan dan Peradaban Islam di Indonesia

(Sumber : Antara)

x|close