Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyampaikan pesan inspiratif kepada generasi muda dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober 2025. Ia mengingatkan bahwa anak-anak muda di seluruh penjuru Indonesia tidak boleh takut bermimpi besar demi masa depan diri sendiri, bangsa, dan negara.
Menurut Presiden, pemuda dan pemudi Indonesia merupakan tumpuan harapan sekaligus kekuatan utama bangsa dalam mewujudkan visi besar Indonesia menjadi negara maju.
"Saya berpesan: Hai pemuda! Jangan takut bermimpi besar. Jangan takut gagal. Bangsa besar lahir dari pemuda yang berani, yang mencintai bangsanya, yang rela berkorban untuk rakyatnya. Mari kita kobarkan semangat persatuan, semangat gotong-royong, dan semangat untuk berbuat yang terbaik bagi negeri," kata Presiden Prabowo kepada anak-anak muda Indonesia dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda Tahun 2025 di Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Selasa, 28 Oktober 2025.
Baca Juga: Prabowo: Hubungan ASEAN Plus Three Kian Erat dan Strategis di Tengah Dinamika Kawasan
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara juga menyerukan agar generasi muda terus menjaga semangat Sumpah Pemuda yang telah diwariskan para pendahulu bangsa. Ia menegaskan bahwa api semangat persatuan dan nasionalisme harus dijaga dengan kerja keras, disiplin, kejujuran, dan kecintaan terhadap tanah air.
"Bersama kita buktikan bahwa Indonesia adalah bangsa yang kuat, yang adil, yang makmur, dan disegani dunia, karena rakyatnya sejahtera. Sekali lagi, saya ucapkan selamat Hari Sumpah Pemuda Ke-97 Tahun 2025. Pemuda-pemudi bergerak, Indonesia bersatu," ujar Presiden Prabowo.
Baca Juga: TNI Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza, Menunggu Keputusan Prabowo
Momentum Hari Sumpah Pemuda, lanjutnya, memiliki makna historis yang mendalam bagi perjalanan bangsa. Sumpah Pemuda, yang lahir dari Kongres Pemuda II di Jakarta pada 28 Oktober 1928, menjadi tonggak penting dalam perjuangan menuju kemerdekaan Indonesia. Keputusan bersejarah itu berhasil mempersatukan berbagai organisasi kepemudaan yang sebelumnya masih bersifat kedaerahan, menjadi satu kekuatan nasional yang solid.
Adapun isi Sumpah Pemuda yang disepakati dalam Kongres Pemuda II adalah sebagai berikut:
Pertama: Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.
Kedua: Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
Ketiga: Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
Prabowo Subianto (Sekretariat Presiden)