Canda Prabowo: PKS Gabung Koalisi Kami Setelah 'Merantau' Sebentar

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 29 Sep 2025, 11:26
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Presiden Prabowo Subianto saat berpidato di penutupan Munas IV PKS. Presiden Prabowo Subianto saat berpidato di penutupan Munas IV PKS. (YouTube)

Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto bergurau dengan jajaran Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Momen ini terjadi dalam penutupan Musyawarah Nasional VI PKS di Hotel Sultan, Jakarta, Senin, 29 September 2025.

Prabowo menyebut PKS 'merantau' saat tak bergabung dengannya di Pilpres 2024. Diketahui, dalam Pilpres 2024, PKS memang mendukung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, yang merupakan lawan dari pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

"Saya terkesan sama PKS, kenapa? Waktu PKS gabung di koalisi kami, ya kan. Setelah 'merantau' sebentar, kembali lagi baru," kata Prabowo dalam pidatonya yang disambut tawa hadirin.

Menurut Prabowo, usai Pilpres dan PKS gabung dengan Koalisi Indonesia Maju, dirinya meminta PKS mengajukan kadernya untuk masuk dalam kabinet. Prabowo pun dibuat kaget dan kagum oleh keputusan PKS.

Baca Juga: Nasir Djamil PKS: OTT Wamenaker Noel Seperti “Gol Bunuh Diri”

"Setelah gabung, saya minta 'silakan ajukan kader yang terbaik' untuk di kabinet," kata Prabowo.

"Saya pikir kader politik tokoh terkenal. Yang disampaikan profesor dari ITB," imbuhnya disambut tepuk tangan hadirin.

"Boleh juga PKS ini," seloroh Prabowo yang disambut gelak tawa hadirin.

Lebih lanjut, dengan didorongnya profesor dari ITB tersebut, Prabowo menilai ada rasa yang tanggung jawab yang besar dari PKS terhadap negara. Prabowo lantas menerima sosok yang diajukan PKS tersebut. 

"Yang diajukan teknokrat dan walaupun saya percaya di semua partai banyak juga yang teknokrat, yang kapabel dan saya alhamdulillah saya terima," tandasnya.

 

x|close