Istana Luruskan Isu Pembentukan TGPF Demo Agustus

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 19 Sep 2025, 17:31
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi (NTVnews.id)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menegaskan Presiden Prabowo Subianto tidak pernah menyampaikan persetujuan pembentukan Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) terkait demonstrasi yang terjadi pada Agustus lalu. Pernyataan ini disampaikan untuk meluruskan kabar yang sebelumnya berkembang di publik.

"Kalau yang sepanjang kami tahu bahwa itu kan muncul setelah pertemuan dengan Bapak Presiden ya dengan Gerakan Nurani Bangsa. Di mana di situ disampaikan bahwa Bapak Presiden telah setuju membentuk tim gabungan pencari fakta atau tim investigasi,” ujar Prasetyo di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat, 19 September 2025.

Prasetyo menegaskan, dalam pertemuan tersebut Presiden sama sekali tidak menyatakan hal itu.

Baca Juga: Soal Putusan MK Larang Wamen Rangkap Komisaris, Istana: Sedang Dilakukan Pembenahan

"Yang perlu kami sampaikan bahwa di dalam pertemuan tersebut Bapak Presiden tidak pernah menyampaikan hal tersebut. Yang beliau sampaikan bahwa proses investigasi terhadap kejadian beberapa waktu yang lalu sudah berjalan. Sehingga dalam kesempatan ini perlu kami luruskan bahwa Bapak Presiden tidak pernah menyampaikan ingin membentuk atau menyetujui pembentukan tim investigasi tersebut,” tegasnya.

Menanggapi kekhawatiran sejumlah aktivis dan organisasi HAM yang menilai pemerintah perlu membentuk TGPF agar investigasi lebih kredibel, Prasetyo menekankan pemerintah menghormati proses yang tengah berlangsung di lembaga HAM.

Baca Juga: Ramai Dugaan Keracunan Makanan, Istana: Pemerintah Siapkan Mitigasi Perbaikan Program MBG

"Bukan menyerahkan atau tidak. Kan sekarang kita menghormati juga terbentuknya LN HAM. Biarkan prosesnya berjalan dan kalau kemudian dalam prosesnya itu terdapat kendala, ya kita akan coba membantu untuk mencari jalan keluarnya,” jelas Prasetyo.

Dengan penegasan ini, pemerintah menekankan bahwa penyelidikan terkait insiden demo Agustus tetap berjalan melalui mekanisme resmi yang sudah ada, sambil tetap membuka ruang untuk perbaikan jika diperlukan.

x|close