Plafon Terminal Bandara Sultan Babullah Ternate Ambruk, Diduga Akibat Hujan Deras dan Angin Kencang

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 16 Sep 2025, 22:55
thumbnail-author
Satria Angkasa
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Pesawat Garuda Indonesia dan Pelita Air di Bandara Internasional Soekarno Hatta Tangerang, Banten. Pesawat Garuda Indonesia dan Pelita Air di Bandara Internasional Soekarno Hatta Tangerang, Banten. (ANTARA)

Ntvnews.id, Ternate - Plafon di area publik pengantaran penumpang Terminal Bandara Sultan Babullah, Ternate, Maluku Utara, ambruk pada Selasa 16 September 2025 sekitar pukul 15.30 WIT.

Peristiwa tersebut diduga terjadi akibat kebocoran yang dipicu hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur wilayah bandara pada sore hari. Kejadian ini sempat membuat panik para warga yang sedang berada di terminal. Namun, karena seluruh jadwal penerbangan telah selesai, insiden itu tidak menimbulkan korban jiwa.

Kepala Bandara Sultan Babullah Ternate, Sigit Budiarto, membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia menjelaskan plafon berbahan aluminium dengan panjang lebih dari 100 meter dan lebar sekitar 8 meter roboh hingga berserakan di tanah. Beruntung, plafon tersebut tidak mengenai pengunjung maupun kendaraan yang sedang terparkir.

Baca Juga: Detik-detik Polisi Histeris hingga Teriak Minta Tolong Saat Dijemput Propam di Ternate

“Kemungkinan terjadinya kumpulan air pada satu titik di dalam plafon tersebut sehingga terjadinya beban pada ujung plafon yang terakumulasi air sehingga ujung plafon terbuka dan jatuh sehingga merembet ke seluruh teras kurang lebih 100 meter area terminal bandara,” ujar Sigit Budiarto.

Sigit menambahkan, sebelum plafon runtuh, kawasan bandara memang dilanda hujan deras dan angin kencang dalam waktu cukup lama. Kondisi ini menyebabkan air tertahan di bagian plafon, sehingga menambah beban hingga akhirnya ambruk.

SOT: Sigit Budiarto, Kepala Bandara Sultan Babullah Ternate.

 

x|close