Ntvnews.id, Washington DC - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mendukung keputusan untuk memberhentikan Direktur Biro Statistik Tenaga Kerja, Erika McEntarfer. Pemecatan ini diduga karena Trump merasa tidak puas terhadap laporan ketenagakerjaan yang menunjukkan pertumbuhan yang lebih ren dah dari yang diperkirakan.
Dilanisr dari NY Times, Rabu, 6 Agustus 2025, Trump menuding Erika telah mengubah data dalam laporan tersebut. Ia juga menuduh bahwa Erika bertindak atas arahan dari mantan Presiden AS Joe Biden. Dalam pernyataannya, Trump menimpakan tanggung jawab atas memburuknya kondisi ekonomi kepada pemerintahan Biden.
Baca Juga: Trump Resmi Teken Tarif Baru AS, Mulai Berlaku 7 Agustus
Laporan ketenagakerjaan yang baru-baru ini dirilis menunjukkan penurunan dalam tingkat perekrutan pada bulan Juli. Sementara itu, data bulan Mei juga mencatat angka perekrutan yang jauh di bawah ekspektasi.
Erika, yang menjabat sebagai pejabat tinggi di biro tersebut, belum memberikan pernyataan resmi kepada media. Sementara itu, sejumlah mantan koleganya menyayangkan pemecatan tersebut dan menyatakan bahwa Erika dikenal sebagai sosok profesional yang tidak pernah memanipulasi data dalam pekerjaannya.
D