Mendagri Tito Karnavian Wakili Presiden Prabowo Lantik 1.110 Pamong Praja Muda IPDN

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 28 Jul 2025, 12:34
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Penulis & Editor
Bagikan
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian (kiri) menyapa sejumlah pamong praja muda IPDN setelah melantik 1.110 Pamong Praja Muda IPDN di Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin, 28 Juli Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian (kiri) menyapa sejumlah pamong praja muda IPDN setelah melantik 1.110 Pamong Praja Muda IPDN di Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin, 28 Juli (Antara)

Ntvnews.id, Sumedang - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian secara resmi melantik 1.110 Pamong Praja Muda lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di Kampus Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Senin, sore, 28 Juli 2025. Ia hadir mewakili Presiden Prabowo Subianto yang semula dijadwalkan untuk memimpin langsung upacara tersebut.

Presiden Prabowo sedianya akan memberikan arahan sekaligus melantik para lulusan IPDN, namun akhirnya batal hadir karena harus menerima kunjungan resmi Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, di Jakarta pada Senin.

Dalam kapasitasnya sebagai inspektur upacara, Tito menyampaikan permintaan maaf Presiden kepada para Pamong Praja Muda dan keluarga mereka yang turut hadir dalam acara pelantikan tersebut.

"Bapak Presiden, yang sangat-sangat mencintai IPDN dan ingin hadir langsung — saya bertemu langsung dengan Beliau, tadinya kami meminta untuk pelantikan saja, tetapi Beliau ingin memberikan pengarahan. Namun, karena adanya tugas yang sangat mendesak ini, dengan permohonan maaf dan segala kerendahan hati, terutama kepada orang tua, hari ini pelantikan tetap dilaksanakan dengan dimandatkan kepada saya selaku Menteri Dalam Negeri," ujar Tito Karnavian dalam amanatnya saat memimpin upacara.

Baca Juga: 3 Warga Depok Tewas Dalam Kecelakaan Maut di Jalan Tol Bakauheni Lampung

Tito menekankan bahwa 1.110 Pamong Praja Muda yang dilantik diharapkan mampu menjadi birokrat-birokrat andal yang dapat mendorong kemajuan pembangunan di seluruh penjuru negeri.

Dalam kesempatan tersebut, juga diumumkan bahwa Suwandi, putra daerah asal Buton, Sulawesi Tenggara, meraih predikat sebagai lulusan terbaik IPDN Angkatan XXXII.

Tito pun menyoroti latar belakang sederhana para lulusan terbaik tersebut. Ia menyebut bahwa sepuluh lulusan terbaik berasal dari keluarga biasa dan bukan dari kalangan elite.

Baca Juga: Polda Gelar Pertemuan Misteri Tewasnya Arya Daru, Keluarga Hadir?

"Dari 10 yang terbaik, saya sudah bertemu langsung, adalah anak-anak orang biasa, bukan anak-anak orang besar. Juara satu itu, dari saya berikan kalung, medali, Suwandi, berasal dari Buton, Sulawesi Tenggara, itu adalah anak tukang (pedagang, red.) bakso. Yang lainnya, ada anak petani, yang 10 besar di sana. Ada juga anak-anak dari ASN eselon IV, dan lain-lain, ada yang buka warung kelontong orang tuanya," kata Tito.

Melalui pernyataan tersebut, Tito menegaskan bahwa seleksi IPDN Angkatan XXXII yang dilakukan pada 2021 berjalan secara adil dan transparan. Ia menyampaikan bahwa keberhasilan para Pamong Praja Muda masuk IPDN murni berdasarkan kompetensi dan hasil ujian yang mereka capai, bukan karena latar belakang sosial atau pekerjaan orang tua.

(Sumber: Antara)

x|close