Diplomat Muda Kemlu, Arya Daru Pangayunan. (Duta Indonesia)
Ntvnews.id, Jakarta - Polda Metro Jaya menggelar rapat guna menarik kesimpulan terkait penyebab tewasnya diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Arya Daru Pangayunan, pada hari ini. Semua pihak terkait dan pihak eksternal diundang dalam kesempatan itu.
Lantas, apakah keluarga Arya Daru juga turut diundang polisi?
Menurut Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas), pihaknya berharap keluarga bisa dilibatkan dalam rapat hari ini.
"Semoga proses ini juga keluarga juga bisa mengikuti ya. Hari ini semoga begitu," ujar komisioner Kompolnas, Choirul Anam, di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin, 28 Juli 2025.
"Biar ini prosesnya jadi transparans, jadi kredibel ya," imbuhnya.
Baca Juga: 6 Fakta Terkini Kasus Kematian Diplomat Arya Daru, Wajahnya Terbungkus Plastik Sebelum Dilakban
Penjaga Kos Temukan Jenazah Arya Daru (Instagram)
Kompolnas berharap keluarga Arya Daru diundang dan hadir dalam rapat analisa dan evaluasi (anev) itu. Sebab, Kompolnas sudah bertemu dengan keluarga Arya, dan menyampaikan keinginan bahwa proses pengungkapan kasus haruslah terbuka.
"Karena waktu kami ketemu sama keluarga, ya kami juga menginginkan proses ini transparan dan sebagainya. Waktu kami ketemu sama Polda Metro, harapan keluarga agar prosesnya transparans, kredibel, kami juga sampaikan dan kami sarankan waktu itu kepada Polda Metro untuk mengundang pihak keluarga," jelasnya.
Dilibatkannya keluarga Arya, kata Anam sangatlah penting. Hal ini untuk mengetahui langsung upaya-upaya yang sudah dilakukan Polda Metro dalam mengungkap kasus ini. Serta, agar keluarga korban tak termakan informasi hoaks di media sosial.
"Sehingga pihak keluarga juga mendapatkan informasi langsung, bisa merasakan langsung apa saja, juga bisa mengukur substansi kedalaman yang sudah didapatkan oleh Polda Mitro, sehingga dia tidak berdasarkan pada berbagai isu yang ada di media sosial," jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
