Langkah Efektif Mencegah ISPA di Masa Pergantian Musim

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 22 Okt 2025, 05:55
thumbnail-author
Satria Angkasa
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Ilustrasi - Sakit flu. (Pixabay) Ilustrasi - Sakit flu. (Pixabay) (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Ketua Majelis Kehormatan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), Prof. Tjandra Yoga Aditama, membagikan sejumlah cara yang dapat dilakukan masyarakat untuk mencegah infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) yang kerap muncul saat pergantian musim.

Dalam keterangannya kepada ANTARA di Jakarta pada Selasa, Prof. Tjandra menegaskan bahwa menjaga pola hidup sehat menjadi kunci utama dalam melindungi tubuh dari gangguan kesehatan dan serangan penyakit.

Ia merekomendasikan masyarakat untuk menerapkan prinsip CERDIK, yakni Cek kesehatan berkala, Enyahkan asap rokok dan hindari polusi udara, Rutin beraktivitas fisik, Diet bergizi seimbang, Istirahat cukup, serta Kelola stres dengan baik.

Selain itu, Prof. Tjandra juga mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan tangan untuk mencegah penularan penyakit.
Ia menyarankan agar masyarakat “membiasakan diri mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, antara lain sebelum dan sesudah makan serta setelah tangan bersentuhan dengan permukaan yang mungkin mengandung kuman.”

Baca Juga: Pramono Berharap Cuaca Panas di Jakarta Segera Normal

Lebih lanjut, ia mengimbau agar masyarakat yang sedang mengalami gejala ISPA atau flu tidak menularkan penyakitnya kepada orang lain.
“Selanjutnya, bila ada yang sedang sakit ISPA atau flu, maka jangan menulari orang lain, antara lain dengan menggunakan masker dan beristirahat cukup,” ujar Prof. Tjandra.

Ia juga menyoroti pentingnya vaksinasi, terutama bagi kelompok masyarakat yang rentan, seperti lansia, individu dengan daya tahan tubuh lemah, serta mereka yang memiliki penyakit penyerta (komorbiditas).
Menurutnya, vaksin influenza, Respiratory Syncytial Virus (RSV), dan pneumonia dapat membantu memberikan perlindungan terhadap berbagai infeksi saluran pernapasan.

Ketika dimintai pendapat mengenai peran suplemen vitamin untuk memperkuat daya tahan tubuh dari serangan flu, Prof. Tjandra menjelaskan bahwa tidak ada jenis vitamin khusus yang secara spesifik berfungsi untuk tujuan tersebut.
“Secara umum, kalau makanan cukup bergizi maka sudah baik. Kalau mau makan vitamin, makan multivitamin, baik-baik saja,” tutur Direktur Pascasarjana Universitas YARSI itu.

(Sumber : Antara)

x|close