Ntvnews.id, Moskow - Kremlin menyatakan bahwa delegasi dari Amerika Serikat, termasuk utusan resmi Presiden AS Donald Trump, Steve Witkoff, beserta sejumlah pejabat penting lainnya, dijadwalkan berkunjung ke Moskow pekan depan untuk membahas rencana perdamaian mengenai Ukraina.
"Adapun mengenai Witkoff, dapat saya sampaikan kesepakatan awal telah dicapai bahwa dirinya akan datang ke Moskow pada pekan depan," ujar ajudan presiden Rusia, Yuri Ushakov, dalam wawancara bersama Pavel Zarubin, jurnalis Kremlin untuk televisi pemerintah Rusia, sebagaiman dikutip dari AFP, Kamis, 27 November 2025.
Ushakov menambahkan bahwa, selain Witkoff, "sejumlah perwakilan pemerintah lainnya yang terlibat dalam urusan Ukraina" juga akan hadir dalam kunjungan tersebut.
Baca Juga: Desus Perselisihan antara Putin dan Menlu Rusia, Kremlin Buka Suara
Trump pada Selasa, 25 November 2025 menyebut bahwa dirinya telah memberi mandat kepada Witkoff untuk bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow, dengan harapan dapat memfinalisasi kesepakatan damai terkait krisis Ukraina.
Trump turut menyampaikan keinginannya untuk bertemu langsung dengan Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, namun hanya apabila kesepakatan perdamaian telah mencapai tahap akhir atau sudah hampir rampung.
pemandangan luar Kremlin di Moskow, Rusia. (ANTARA/Xinhua/Bai Xueqi.)
Rencana perdamaian berisi 28 poin yang diinisiasi Amerika Serikat diumumkan pada pekan sebelumnya.
Menyusul pengumuman tersebut, delegasi dari AS, Ukraina, dan beberapa negara Eropa berkumpul di Jenewa, Swiss, pada Minggu, 23 November 2025 untuk membahas proposal tersebut lebih lanjut.
Pembicaraan lain kemudian dilaksanakan pada Senin, 24 November 2025 dan Selasa, ketika Sekretaris Angkatan Darat AS Daniel Driscoll bertemu dengan pejabat Rusia di Abu Dhabi untuk membahas draf lanjutan rencana tersebut, berdasarkan keterangan resmi dari Angkatan Darat AS.
Arsip - Bendera nasional Rusia terlihat di Kremlin, Moskow, Rusia, 6 Januari 2023. (ANTARA)