Topan Kalmaegi di Filipina: 232 Orang Tewas dan Ribuan Bangunan Rusak

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 14 Nov 2025, 12:30
thumbnail-author
Naurah Faticha
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Arsip - Tim penyelamat mengevakuasi warga dari rumah mereka yang terendam banjir setelah hujan deras yang dipicu Topan Kalmaegi di Provinsi Cebu, Filipina, 4 November 2025. (ANTARA/Xinhua/HO-Palang Merah Filipina/aa) Arsip - Tim penyelamat mengevakuasi warga dari rumah mereka yang terendam banjir setelah hujan deras yang dipicu Topan Kalmaegi di Provinsi Cebu, Filipina, 4 November 2025. (ANTARA/Xinhua/HO-Palang Merah Filipina/aa) (Antara)

Ntvnews.id, Moskow - Topan Kalmaegi yang melanda Filipina pekan lalu telah menewaskan 232 orang, melukai 523 orang, dan membuat 125 lainnya hilang, demikian laporan dari kantor berita setempat.

Laporan yang diterbitkan Kamis, 13 November 2025, mengutip Dewan Nasional Pengurangan Risiko Bencana dan Manajemen (NDRRMC), menyebutkan bahwa topan juga menghancurkan 38.600 rumah dan merusak lebih dari 214.700 bangunan.

Sektor pertanian menderita kerugian lebih dari 2,6 juta dolar AS (sekitar Rp43,4 miliar), sementara kerusakan infrastruktur diperkirakan mencapai lebih dari 8,2 juta dolar AS (sekitar Rp137 miliar).

Baca Juga: Topan Kalmaegi dan Fung-wong Tewaskan 250 Warga Filipina

Baca Juga: Topan Kalmaegi di Filipina Tewaskan 114 Orang, 127 Masih Hilang

Hingga 13 November, tercatat 62.611 keluarga masih mengungsi di pusat-pusat evakuasi.

Sebelumnya dilaporkan, pulau wisata Cebu menjadi wilayah yang paling terdampak oleh topan ini, menurut data dari Kantor Pertahanan Sipil.

Seorang pegawai pemerintah provinsi yang tinggal di bagian tengah pulau mengatakan bahwa banjir parah menerjang kawasan tempat tinggalnya pada dini hari 4 November.

(Sumber: Antara) 

x|close