Ntvnews.id, Jakarta – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan telah menyita sejumlah mata uang asing dari rumah Gubernur Riau Abdul Wahid (AW).
“Untuk uang-uang dalam bentuk dolar dan pound sterling diamankan di Jakarta, yakni di salah satu rumah milik saudara AW,” ujar Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa, 4 November.
Selain itu, Budi menyampaikan bahwa sejumlah mata uang rupiah juga disita dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang menjerat Abdul Wahid di Riau.
Secara keseluruhan, KPK mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyita Rp1,6 miliar, yang diduga bukan merupakan penyerahan uang perdana kepada kepala daerah di Riau.
Baca Juga: KPK Sudah Tetapkan Tersangka Terkait OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
Sebelumnya, pada 3 November 2025, KPK mengonfirmasi penangkapan Gubernur Riau Abdul Wahid beserta sembilan orang lainnya dalam OTT tersebut. OTT ini merupakan yang keenam sepanjang tahun 2025.
Baca Juga: Ini Identitas 10 Orang yang Ditangkap dalam OTT Gubernur Riau
Beberapa OTT sebelumnya di tahun ini antara lain:
-
Maret 2025 – OTT anggota DPRD dan pejabat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan.
-
Juni 2025 – OTT terkait dugaan suap proyek pembangunan jalan di Dinas PUPR Provinsi Sumut dan Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Sumut.
-
7-8 Agustus 2025 – OTT di Jakarta, Kendari, dan Makassar, terkait dugaan korupsi proyek pembangunan rumah sakit umum daerah di Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara.
-
13 Agustus 2025 – OTT di Jakarta terkait dugaan suap dalam kerja sama pengelolaan kawasan hutan.
-
2025 – OTT kasus dugaan pemerasan pengurusan sertifikasi K3 di Kementerian Ketenagakerjaan yang melibatkan Wakil Menteri Ketenagakerjaan saat itu, Immanuel Ebenezer Gerungan.
(Sumber: Antara)
Gubernur Riau Abdul Wahid (tengah) digiring petugas saat tiba di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa, 4 November 2025. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membawa sembilan orang dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Provinsi Riau pada Senin, 3 November 2025, salah satunya Gubernur Riau Abdul Wahid. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/foc. (Antara)