BGN: Program Makan Bergizi Gratis Telah Menjangkau 38,5 Juta Penerima Manfaat

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 29 Okt 2025, 19:10
thumbnail-author
Satria Angkasa
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana (kiri) saat berdialog dengan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya di Gedung Sekretariat Kabinet, Jakarta, Rabu 29 Oktober 2025. ANTARA/HO-Sekretariat Kabinet. Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana (kiri) saat berdialog dengan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya di Gedung Sekretariat Kabinet, Jakarta, Rabu 29 Oktober 2025. ANTARA/HO-Sekretariat Kabinet. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Badan Gizi Nasional (BGN) mencatat bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah menjangkau lebih dari 38,5 juta penerima manfaat di seluruh Indonesia hingga menjelang akhir tahun 2025. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala BGN Dadan Hindayana dalam pertemuan dengan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya di Gedung Sekretariat Kabinet, Jakarta, Rabu, 29 Oktober 2025. 

"Kepala BGN menyampaikan bahwa hingga saat ini program MBG telah menjangkau 38.509.615 penerima manfaat yang dilayani oleh 13.514 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur MBG," demikian keterangan yang diunggah oleh Sekretariat Kabinet melalui akun media sosial resminya.

Dalam laporan tersebut, BGN juga mencatat adanya kemajuan signifikan dalam peningkatan kelayakan dan kehigienisan makanan, termasuk penyediaan alat uji (test kit) serta pemasangan pemanas dapur MBG di berbagai wilayah. Dadan menegaskan bahwa pengawasan mutu dan keamanan pangan terus diperkuat guna memastikan seluruh hidangan yang diberikan kepada masyarakat memenuhi standar gizi serta kebersihan.

Baca Juga: BGN Tegaskan Anggaran MBG Tidak Dipotong, Semua Bersifat At Cost

Sementara itu, Seskab Teddy Indra Wijaya menyampaikan apresiasi atas kinerja BGN dan pihak-pihak yang terlibat dalam implementasi program strategis nasional tersebut. Ia menegaskan bahwa pemerintah akan terus melakukan perbaikan dan penyempurnaan program agar manfaatnya dapat dirasakan secara luas dan berkelanjutan.

"Program MBG memberikan dampak nyata bagi masyarakat, tak hanya penerima manfaat tapi juga ekosistem yang terlibat di dalamnya seperti UMKM, koperasi, maupun BUMDes,” ujar Teddy. Ia menambahkan bahwa pemerintah berkomitmen untuk memastikan setiap lapisan masyarakat memperoleh manfaat dari program MBG, baik dalam peningkatan kesehatan masyarakat maupun kesejahteraan ekonomi di tingkat akar rumput.

BGN menargetkan jumlah penerima manfaat program MBG akan meningkat menjadi 82,9 juta orang pada akhir tahun 2025 seiring dengan perluasan jaringan dapur dan peningkatan kapasitas distribusi di seluruh daerah.

(Sumber: Antara)

x|close