Ntvnews.id, Jakarta - Kepolisian mengungkap kronologi insiden penembakan yang menimpa seorang warga berinisial J oleh pelaku begal bersenjata api di Jalan Sawah Lio, Tambora, Jakarta Barat.
Kepala Subbid Penmas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak menjelaskan, peristiwa itu terjadi saat korban J dan rekannya L tengah berjalan kaki untuk mencari makan pada Kamis malam.
“Sebelum sampai tujuan, korban dan saksi melihat pelaku pencurian sepeda motor yang sedang diamankan warga di Jalan Sawah Lio V, Kelurahan Jembatan Lima, Kecamatan Tambora,” ujar Reonald dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.
Dari jarak sekitar 10 meter, pelaku tiba-tiba mengeluarkan senjata api dan melepaskan tiga kali tembakan ke udara. Namun salah satu peluru justru mengarah ke korban J dan mengenai bagian dada sebelah kiri.
Baca Juga: Polisi Periksa Dua Sekuriti Terkait Kasus Begal Motor di Cakung
Warga yang panik langsung mengevakuasi korban ke Puskesmas Krendang, namun korban kemudian dirujuk ke RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, untuk mendapatkan perawatan intensif.
“Korban kini sedang menjalani pengobatan dan dalam kondisi sadar,” kata Reonald.
Sementara itu, dua pelaku begal yang sempat melepaskan tembakan berhasil diamankan warga dan babak belur diamuk massa sebelum akhirnya dibawa ke rumah sakit.
“Informasi awal, pelaku memang begal. Namun kami belum bisa meminta keterangan karena keduanya dalam kondisi kritis,” ungkap Kapolsek Tambora Kompol Kukuh Islami.
Kukuh menambahkan, dari hasil olah tempat kejadian perkara, peluru yang mengenai korban diduga berasal dari tembakan pantulan ke udara. Hingga kini, penyidik masih mendalami motif dan jaringan pelaku untuk mengungkap kasus ini secara tuntas.
(Sumber : Antara)
Kasubbid Penmas Polda Metro Jaya, AKBP Reonald Simanjuntak. (ANTARA/Ilham Kausar) (Antara)