Ngeri! Modus Jual Beli Mobil Berujung Penculikan dan Penganiayaan di Pondok Aren

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 15 Okt 2025, 11:02
thumbnail-author
Dedi
Penulis & Editor
Bagikan
Jual Beli Mobil Berujung Penculikan dan Penganiayaan Jual Beli Mobil Berujung Penculikan dan Penganiayaan (Instagram)

Ntvnews.id, Jakarta - Kasus dugaan penyekapan dan penganiayaan yang mencuat di Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten, pada Sabtu, 11 Oktober 2025 dini hari, diduga bermula dari modus jual beli mobil. Aksi kejahatan ini kini menyita perhatian publik lantaran berawal dari transaksi yang tampak biasa namun berujung tragis.

Informasi yang beredar menyebutkan, peristiwa ini diawali ketika sepasang suami istri berniat membeli mobil dan berjanji bertemu dengan pihak yang mengaku sebagai penjual di kawasan Pondok Aren.

Untuk keamanan, sang suami mengajak dua orang rekannya, sehingga total empat orang berangkat menggunakan satu mobil menuju lokasi pertemuan tersebut. Namun, transaksi yang semula dimaksudkan untuk membeli kendaraan itu justru berubah menjadi insiden mengenaskan.

Baca Juga: Bos Warung Makan Ditemukan Tewas dengan Leher Nyaris Putus di Badung Bali

Baca Juga: Uya Kuya Kembali Bantu PMI Malaysia Nyaris Jadi Korban Pembunuhan Berencana

Para korban diduga dijebak dan dibawa secara paksa ke sebuah rumah oleh sekelompok pria. Di tempat itu, tiga pria korban dikabarkan mengalami penganiayaan. Dalam sebuah video yang beredar luas, terlihat ketiganya saling mengoleskan cairan yang diduga balsem ke tubuh mereka. Punggung para korban tampak memperlihatkan luka yang diduga akibat cambukan.

Sementara itu, istri salah satu korban berhasil melarikan diri setelah dua hari disekap oleh para pelaku. Selain mengalami penyekapan dan kekerasan, mobil yang digunakan korban untuk menemui penjual juga dilaporkan raib dibawa kabur.

Peristiwa ini telah dilaporkan ke pihak kepolisian. Meski demikian, hingga kini belum ada keterangan resmi lebih lanjut mengenai perkembangan penyelidikan dan identitas para pelaku.

Aparat kepolisian diminta segera mengusut tuntas kasus ini dan menangkap pihak-pihak yang terlibat. Masyarakat juga diingatkan untuk lebih waspada saat melakukan transaksi jual beli, terutama yang melibatkan nilai besar dan pihak yang belum dikenal.

x|close