Terapis Wanita Ditemukan Tewas di Lahan Kosong Jaksel, Sempat Terdengar Jeritan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 3 Okt 2025, 10:02
thumbnail-author
Dedi
Penulis & Editor
Bagikan
Garis polisi masih terpasang di lokasi pembunuhan sekeluarga di Kelurahan Paoman, Indramayu, Jawa Barat, Senin (8/9/2025). Garis polisi masih terpasang di lokasi pembunuhan sekeluarga di Kelurahan Paoman, Indramayu, Jawa Barat, Senin (8/9/2025). (ANTARA)

Ntvnews.id, Jakarta - Seorang terapis perempuan ditemukan tewas di sebuah lahan kosong di Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Penemuan jasad korban yang belum diketahui identitasnya itu terjadi pada Kamis, 2 Oktober 2025 dini hari dan membuat warga sekitar geger. Hingga kini, penyebab kematian korban masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

Korban pertama kali ditemukan warga sekitar pukul 05.00 WIB. Sejumlah saksi sempat mendengar suara teriakan perempuan dari arah belakang sebuah gedung jasa ekspedisi. Ketika diperiksa, korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa.

"Bahwa saksi mendapatkan informasi dari salah satu penghuni ruko Pejaten Office Park yang mendengar suara perempuan berteriak," kata Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Anggiat Sinambela, kepada wartawan, Kamis, 2 Oktober 2025.

Baca Juga: Penemuan Jasad Pria Tergantung Gegerkan Warga Lamongan

"Kemudian saksi menghubungi koordinator mes terapis. Saksi menyampaikan bahwa ada seorang terapis perempuan spa yang tidak berada di dalam mes," ujarnya.

Jenazah korban ditemukan dalam posisi telentang dengan kaki miring ke kanan. Ia mengenakan kaos abu-abu, celana panjang abu-abu, berkulit putih, serta berambut hitam.

Di sekitar tubuh korban, polisi menemukan kain selendang dan sebuah dompet genggam berisi dua ponsel, masing-masing merek iPhone dan Vivo, yang diduga milik korban.

Baca Juga: Jasad Laki-laki Ditemukan Mengambang di Selokan Gegerkan Warga Gresik

Kapolsek Pasar Minggu menyebut, saat pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban. Namun, terdapat luka lecet di beberapa bagian.

"Dari hasil pengecekan di TKP, tidak ditemukan adanya tanda-tanda akibat kekerasan pada tubuh korban," kata Anggiat.

"Terlihat adanya luka tergores (lecet) pada bagian lengan kiri, perut sebelah kiri dan dagu. Selanjutnya belum diketahui penyebab korban meninggal dunia dan perlu dilakukan penyelidikan lebih lanjut," ujarnya.

x|close