Ntvnews.id, Jakarta - Arus lalu lintas di Tol Dalam Kota, kawasan Senayan, Jakarta, tersendat pada Kamis, 28 Agustus 2025. Kemacetan terjadi imbas pergerakan ratusan pelajar dan mahasiswa yang berjalan menuju gerbang depan Gedung DPR/MPR RI untuk menggelar aksi unjuk rasa.
Pantauan di lokasi sekitar pukul 13.40 WIB, massa datang secara berkelompok sambil membawa atribut organisasi, spanduk, dan poster. Beberapa di antaranya terlihat menyeberang dari arah tol menuju kompleks DPR, sehingga membuat arus kendaraan melambat.
"Assalamualaikum, kami datang bawa pasukan," seru mahasiswa saat bergerak menuju titik aksi.
Kepadatan lalu lintas kian parah ketika mahasiswa bergantian melakukan orasi di depan pintu belakang DPR. Sambil berteriak melalui pengeras suara, mereka menuntut agar aparat membuka akses gerbang.
"Kok gerbangnya ga dibuka? Kami kan mau menyampaikan aspirasi," teriak seorang mahasiswa.
Sementara itu, polisi terlihat berjaga ketat di sekitar area. Aparat terus mengantisipasi potensi gesekan, namun di sisi lain, mereka juga harus mengatur pergerakan lalu lintas akibat massa yang terus berdatangan.
Polda Metro Jaya sebelumnya telah menurunkan lebih dari 4.500 personel gabungan untuk mengamankan aksi buruh dan mahasiswa di kawasan DPR. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Asep Edi Suheri mengingatkan aparat agar mengedepankan cara-cara persuasif.
"Tindakan represif hanya dilakukan oleh tim Reskrim terhadap massa yang bertindak anarkis. Penggunaan gas air mata pun hanya boleh dilakukan atas perintah langsung Kapolda," ujar Asep.
Meski situasi di sekitar DPR masih terpantau kondusif, konsentrasi massa yang meluber hingga ke jalan tol membuat pengendara terpaksa melambat, menambah antrean kendaraan di kawasan Senayan sore ini.