Ntvnews.id, Jakarta - Seorang warga negara Indonesia bernama Paulus Oki tertembak dalam insiden sengketa lahan di perbatasan RI–Timor Leste, Nusa Tenggara Timur. Kementerian Luar Negeri RI meminta klarifikasi resmi dari Pemerintah Timor Leste terkait kejadian tersebut.
Juru Bicara Kemlu RI, Vahd Nabyl A. Mulachela, mengatakan bahwa Duta Besar RI di Timor Leste, Okto Dorinus Manik, telah meninjau langsung lokasi kejadian dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait di lapangan.
“Pihak KBRI di Dili juga sudah langsung meminta klarifikasi kepada Kemlu Timor Leste," kata Vahd di Jakarta, Rabu, 27 Agustus 2025.
Nabyl menambahkan bahwa Paulus Oki sudah dievakuasi dan kini mendapat perawatan medis di rumah sakit setempat.
Baca Juga: Polisi Tembakkan Gas Air Mata untuk Bubarkan Massa di Senayan
Sebelumnya, Komandan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Dansatgas Pamtas) RI–Timor Leste, Letkol Arh Reindi Trisetyo Nugroho, membenarkan bahwa WNI asal Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) itu tertembak pada Senin, 25 Agustus 2025 di wilayah Inbate, Kecamatan Bikomi Nilulat.
“Insiden penembakan di wilayah Inbate, Kecamatan Bikomi Nilulat, Kabupaten Timor Tengah Utara itu terjadi saat ada konflik antara WNI asal TTU dan WNA Timor Leste di atas lahan sengketa antara Indonesia-Timor Leste,” ujar Letkol Reindi saat dihubungi dari Kupang.
Ia menjelaskan, luka tembak di bahu kanan korban berasal dari peluru karet atau peluru tumpul. Saat olah TKP, Polres TTU menemukan delapan selongsong peluru dan satu proyektil yang diduga berasal dari senjata unit patroli perbatasan Timor Leste atau Unidade de Patrulhamento da Fronteira (UPF).
Baca Juga: Industri Tembakau Melemah, Produksi Rokok Catat Rekor Terendah
Diketahui, lahan yang diperebutkan antara warga TTU dan masyarakat Timor Leste tersebut sudah lama berstatus sengketa. Selain di TTU, konflik serupa juga terjadi di Naktuka, Kabupaten Kupang, yang hingga kini belum terselesaikan.
Paulus Oki menjadi WNI kedua yang menjadi korban penembakan di perbatasan RI–RDTL. Sebelumnya, pada 16 Agustus lalu, seorang WNI berinisial AB ditemukan meninggal dengan luka tembak saat berburu hewan liar di hutan Timor Leste.
(Sumber: Antara)