Ntvnews.id, Jakarta - Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, membagikan momen saat menghadiri upacara gelar pasukan operasional dan kehormatan militer di Lanud Suparlan, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat. Dalam unggahan tersebut, Gibran menampilkan interaksi akrabnya dengan para menteri di kabinet Presiden Prabowo Subianto.
Momen itu diunggah di akun Instagram pribadinya, @gibran_rakabuming, sebagaimana dilihat NTVnews.id, 11 Agustus 2025. Gibran menambahkan keterangan pada unggahannya tersebut:
"Menghadiri Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Lapangan Udara Suparlan, Pusdiklatpassus, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat," tulis Gibran di postingannya.
Baca Juga: Momen Gibran Tak Salami 4 Menteri Ketum Parpol
Unggahan itu berisi rangkaian cuplikan video saat Gibran berada di acara tersebut. Beberapa potongan video memperlihatkan dirinya menyalami para menteri, termasuk Menteri ESDM Bahlil Lahadalia.
Gibran juga menandai secara khusus momen bersama Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), bahkan menambahkan sentuhan editing dengan lagu “Happy Birthday” dan efek ledakan kembang api pada cuplikan tersebut. Sebelumnya, sempat ramai beredar video yang menampilkan Gibran seolah tidak menyalami AHY dan sejumlah menteri saat tiba di panggung upacara.
Bahlil sendiri telah memberikan penjelasan terkait video tersebut. Gibran pun mengaku heran mengapa hal itu menjadi persoalan. Dalam video yang viral pada Senin (11/8/2025), Gibran terlihat berjalan menuju panggung upacara dan memberi salam kepada beberapa anggota kabinet. Ia tampak melewati barisan Menko AHY, Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Menko Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas), Menko PMK Pratikno, dan Bahlil, sebelum akhirnya menyalami Jaksa Agung ST Burhanuddin serta Kepala Staf TNI.
View this post on Instagram
Bahlil, yang turut hadir di momen tersebut, mengaku heran dengan anggapan bahwa Gibran tidak menyalami sejumlah menteri.
"Yang ngomong siapa ya?" kata Bahlil di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 11 Agustus 2025.
Menanggapi ramainya pemberitaan, Bahlil menyebut hal ini hanya soal sudut pandang pengambilan gambar.
"Oh salah ambil gambar itu, saya satu kereta sama Mas Gibran gimana? Saya kan datangnya satu kereta Whoosh dengan Mas Wapres, pulangnya juga satu kereta. Duduk bersebelahan malah. Jadi gimana? Kok ada aja berita-berita yang nggak berkualitas itu loh?" ujarnya.