Ribuan Warga Padati Batujajar untuk Saksikan Pengukuhan Wakil Panglima TNI

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 10 Agu 2025, 13:45
thumbnail-author
Muhammad Fikri
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Presiden Prabowo Subianto meninjau pasukan dalam Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Pusdiklatpassus Batujajar, Bandung Barat, Minggu, 10 Agustus 2025. Presiden Prabowo Subianto meninjau pasukan dalam Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Pusdiklatpassus Batujajar, Bandung Barat, Minggu, 10 Agustus 2025. (ANTARA)

Ntvnews.id, Bandung Barat - Ribuan warga sekitar Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, memadati Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) Batujajar pada Minggu, 10 Agustus 2025. Mereka hadir untuk menyaksikan pengukuhan enam Komando Daerah Militer (Kodam) baru, pelantikan Wakil Panglima TNI, serta parade dan unjuk kemampuan alutsista dalam Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan TNI.

Sejak Jumat dini hari, warga mulai berdatangan, berkumpul, dan memasuki kawasan upacara yang dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo Subianto. Acara tersebut juga dihadiri oleh pejabat tinggi negara, termasuk Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Yayan, salah seorang warga, datang bersama keluarga untuk menyaksikan rangkaian kegiatan tersebut secara langsung, termasuk melihat Presiden Prabowo. Ia mengaku harus berjalan cukup jauh dari area parkir.

Baca Juga: Hari Ini, Prabowo Lantik Wakil Panglima TNI dan Panglima Pasukan Elite di Batujajar

Menurut Yayan, dirinya mengetahui informasi acara dari media.

“Saya ingin melihat parade dan pameran kemampuan alutsista TNI, apalagi kebetulan boleh hadir. Walaupun harus datang sangat pagi dan parkir di luar kawasan Kopassus, tetap saya usahakan,” ujarnya.

Hal serupa dirasakan Nissa, warga lainnya, yang datang meski harus berpanas-panasan selama acara berlangsung. Ia mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi hiburan tersendiri bagi dirinya dan anaknya.

“Walau panas, saya sudah siap bawa payung,” ungkapnya.

Kemacetan di Batujajar

Pelaksanaan upacara tersebut menyebabkan kemacetan panjang di Jalan Batujajar. Jalan utama menuju Pusdiklatpassus dipersiapkan khusus sebagai jalur masuk tamu undangan, sehingga arus lalu lintas menjadi padat.

Baca Juga: Wapres Gibran dan Menteri Naik Whoosh ke Batujajar Buat Hadiri Upacara Militer

Sejak pukul 06.00 WIB, antrean kendaraan mengular hingga pertigaan Cimareme–Batujajar. Berdasarkan keterangan resmi, petugas menerapkan rekayasa lalu lintas dengan sistem satu arah (one way) dari Pertigaan Cimareme menuju Pusdiklatpassus sejak Minggu pagi.

Seluruh kendaraan dari arah Pasar Batujajar dilarang masuk menuju Pusdiklatpassus. Petugas yang berjaga di titik penyekatan mengarahkan pengendara untuk memutar balik. Akibatnya, laju kendaraan melambat di beberapa titik karena penyempitan jalur dan meningkatnya volume kendaraan.

Pengaturan satu arah dilakukan dua kali. Pertama pada pagi hari, pukul 06.00–09.00 WIB, dari arah Cimareme menuju Pusdiklatpassus. Kedua pada siang hari, pukul 13.30–15.30 WIB, dari arah Pusdiklatpassus menuju Cimareme.

Baca Juga: Prabowo Ingatkan Komandan TNI untuk Turun Langsung ke Wilayah Kritis

Pelantikan dan Pengukuhan Jabatan Strategis TNI

Dalam upacara tersebut, Presiden Prabowo melantik Jenderal TNI Tandyo Budi Revita sebagai Wakil Panglima TNI. Selain itu, tiga pimpinan pasukan elite TNI juga dilantik, yaitu Letjen TNI Djon Afriandi sebagai Panglima Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD, Letjen TNI (Mar) Endi Supardi sebagai Panglima Korps Marinir TNI AL, dan Marsekal Madya TNI Deny Muis sebagai Panglima Korps Pasukan Gerak Cepat (Korpasgat) TNI AU.

Dengan pelantikan tersebut, ketiganya menjadi pemimpin pertama di masing-masing kesatuan elite TNI yang menyandang titel “panglima” dengan pangkat bintang tiga.

Presiden Prabowo juga mengukuhkan Marsekal Madya TNI Andyawan Martono Putra sebagai Panglima Komando Pertahanan Udara Nasional TNI AU, sebuah struktur baru di tubuh TNI Angkatan Udara.

Baca Juga: Prabowo: Indonesia Memerlukan Pertahanan Kuat di Tengah Gejolak Global

Selain itu, dalam momen yang sama, turut dikukuhkan enam Kodam, 14 Komando Daerah Angkatan Laut, tiga Komando Daerah Angkatan Udara, satu Komando Operasi Udara, enam grup Kopassus, 20 Brigade Teritorial Pembangunan, satu Brigade Infanteri Marinir, satu Resimen Korpasgat, 100 Batalyon Teritorial Pembangunan, lima Batalyon Infanteri Marinir, serta lima Batalyon Komando Korpasgat.

(Sumber: Antara)

x|close