Cafe Barbera Buka Kembali di Indonesia, Konsisten Tawarkan Tradisi Kopi Italia yang Hadir Sejak Tahun 1870

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 4 Okt 2025, 12:26
thumbnail-author
Beno Junianto
Penulis & Editor
Bagikan
Elio adalah generasi keenam pemilik bisnis Cafe Barbera yang menempati posisi sebagai managing director. Bisnis ini telah dijalankan sejak 1870, dimulai oleh Domenico Barbera. Mereka menjaga kualitas sejak awal, konsisten menghadirkan biji kopi Italia asli yang premium, diroasting perlahan secara terpisah oleh para ahli pemanggang kopi, dan diracik secara artistik sesuai resep asli mereka. Elio adalah generasi keenam pemilik bisnis Cafe Barbera yang menempati posisi sebagai managing director. Bisnis ini telah dijalankan sejak 1870, dimulai oleh Domenico Barbera. Mereka menjaga kualitas sejak awal, konsisten menghadirkan biji kopi Italia asli yang premium, diroasting perlahan secara terpisah oleh para ahli pemanggang kopi, dan diracik secara artistik sesuai resep asli mereka. (dok)

Ntvnews.id, Jakarta - Sejak enam bulan lalu, Yani Yuliana dan Ikhsan sang suami kembali membuka Cafe Barbera di Jalan Panglima Polim III, Nomor 116 Blok M, Melawai, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Jakarta Selatan.

Secara waralaba, Cafe Barbera yang merupakan salah satu perusahaan kopi tertua di dunia ini sebenarnya pernah dibuka tujuh tahun lalu di sebuah mall di kawasan Jakarta Selatan yang kemudian terpaksa tutup pada saat pandemi Covid-19 melanda dunia.

"Akhirnya enam bulan lalu, kami sebagai pemegang master franchise Cafe Barbera menemukan tempat yang sangat strategis di Jakarta Selatan dan kemudian secara resmi kami luncurkan kembali baru-baru ini. Bertepatan dengan Elio Barbera yang punya waktu hadir di Indonesia," kata Yani mengawali perbincangan.

Elio adalah generasi keenam pemilik bisnis Cafe Barbera yang menempati posisi sebagai managing director. Bisnis ini telah dijalankan sejak 1870, dimulai oleh Domenico Barbera. Mereka menjaga kualitas sejak awal, konsisten menghadirkan biji kopi Italia asli yang premium, diroasting perlahan secara terpisah oleh para ahli pemanggang kopi, dan diracik secara artistik sesuai resep asli mereka.

Elio menerangkan Cafe Barbera yang didirikan oleh pendahulunya setia pada kopi-kopi dengan rasa yang enak.

Cafe Barbera <b>(dok)</b> Cafe Barbera (dok)

"Kopi ini diroasting oleh ahlinya yang kemudian diberi julukan the magician of coffee. Itulah kenapa logo kami bergambar penyulap kopi kecil," kata Elio.

Dia juga banyak mencoba kopi dari berbagai belahan dunia, meski demikian ia menolak menjawab terkait kopi yang terenak, tetapi secara diplomatis Elio menerangkan, kunci kopi enak adalah dari cara roastingnya dan bagaimana memadu padankan sehingga menemukan kopi yang sesuai selera.

"Kami bahkan mencampurkan tujuh jenis kopi dari Brasil, Kostarika, Kolumbia, dan Indonesia yang di roasting secara individual satu per satu jenis kopi untuk menjadikan kopi yang enak. Tetapi perlu diingat bahwa kopi itu sangat personal dan subyektif," lanjut Elio.

Italia, menurut Elio mempunyai tradisi menikmati kopi yang sangat tua.

"Cara meroasting kopi di Italia membuat kopi kami terkenal karena bisa memunculkan rasa lain yang unik misalnya dark chocolate. Kemudian Italia juga menjadi pengekspor kopi ke berbagai penjuru dunia. Kopi itulah yang kemudian menjadi ragam pilihan para pecintanya dalam bentuk espresso, americano, capuccino," tutur Elio.

Pihak Elio dan Yani Yuliana akhirnya bertemu kembali dalam kesempatan kali kedua dalam bisnis ini. Yani sendiri sebenarnya adalah dokter spesialis anti aging bergelar M Biomed AAM. Dia juga yang memiliki Nayya Beauty & Skin Clinic dan pemilik PT Tata Global Food.

Cafe Barbera ini telah dirancang oleh Yani Yuliana akan ekspansi ke berbagai kota besar di Indonesia.

"Yang terdekat adalah Bali, ini sesuai dengan permintaan dari Italia selajutnya kota besar lain seperti Bandung, Surabaya, dan Yogyakarta," tutur Yani.

Dia kemudian menerangkan, Cafe Barbera di Jakarta Selatan ini akan menjadi satu-satunya yang masuk dalam kategori besar. Berdiri di tanah seluas 800 meter persegi, punya berbagai menu dari kopi, pastry, gelato, hingga makanan berat.

"Untuk kategori sedang, Cafe Barbera bisa dine in tetapi hanya untuk kopi dan pastry, sementara untuk kategori kecil, hanya kopi untuk take-away," jelas Yani.

Selanjutnya mereka ingin membuka waralaba ini di Jakarta Barat, Timur, dan Utara untuk kategori sedang dan kecil.

Terkait dengan kompetitor, Yani tidak terlalu risau dengan persaingan di bisnis ini. Pihaknya cukup percaya diri, Cafe Barbera mempunyai segmen pecinta kopi tersendiri, selain alasan waralaba ini sudah teruji dan berdiri sejak ratusan tahun lalu hingga kini sampai generasi keenam, Cafe Barbera punya brand yang kuat. Dengan hadirnya Cafe Barbera di banyak negara seperti UK, Dubai, Greek, Manila, dll.

"Selebihnya, di sini kami bisa punya ruang yang sangat nyaman untuk meeting, work from cafe, ruang pamer, seminar, juga pertemuan komunitas yang dielngkapi wifi. Ruang parkirnya juga luas dan tempatnya sungguh nyaman hingga bisa menampung 200 orang."

Berbicara tentang menu, dari jumlah total menu yang ada, Yani diberi kebebasan sebanyak 30 persen untuk menyajikan menu lokal dan 70 persen sisanya sesuai yang ditetapkan oleh Cafe Barbera.

Baca Juga: Potret Penikmat Kopi Domestik Berkumpul di Jogja Coffee Week 2025

Tidak heran jika para penikmat kopi bisa melakukan pairing kopi Italia dengan menu lokal seperti sop buntut, spaghetti beef rendang, bebek krispi, rawon, hingga nasi goreng.

Jangan ragu membawa anak-anak untuk datang, karena mereka juga menyiapkan menu pizza, polpette meatballs, dan cheese burger khusus untuk si kecil. Dan selain anak-anak, jangan ketinggalan untuk yang dewasa mencoba menu khas Italia seperti ragam pasta dan pizza.

Jangan lupa memilih kopi yang aromanya terasa saat melalui pintu, serba berbau Italia, penggemar kopi bisa memilih espresso italiano, cappucino italiano, flat white, mocaccino atau bahkan pistachio latte. Tentu saja masih ada pilihan lain yang wajib dicoba.

Baca Juga: Joy Tobing dan Anjelia DOM Puji Kenyamanan dan Cita Rasa Greace Cafe & Resto Kemang

x|close